Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Huawei dan Provider Korea Selatan Garap 5G  

Editor

Erwin prima

image-gnews
REUTERS/David Gray
REUTERS/David Gray
Iklan

TEMPO.CO, Seoul - Sanqi Li, Chief Technology Officer Huawei Products and Solutions, perusahaan asal Cina, mengatakan perusahaannya menjalin hubungan erat dengan tiga perusahaan telekomunikasi Korea Selatan, yakni SK Telecom, KT, dan LG Uplus, untuk membangun jaringan 5G.

Meskipun belum ada standar resmi yang mengatur konektivitas 5G, laporan awal menunjukkan kecepatan jaringan ini seribu kali lebih cepat dibanding jaringan 4G saat ini yang akan dicapai pada t2020.

Pada upacara penutupan Startup Nations Summit 2014 di Seoul, Li mengatakan perusahaannya akan bekerja sama dengan penyedia layanan untuk menggarap 5G, tapi masih ragu apakah pihaknya akan membangun pusat R&D di Korea Selatan.

"Meskipun ini masih dalam tahap awal, kami sedang mempertimbangkan kemungkinan membangun pusat R&D di Korea Selatan," ujar Li setelah upacara penutupan pertemuan itu, sebagaimana dikutip CNET, Selasa, 25 November 2014.

Kevin Ho, President of Handset Product Line Huawei, menuturkan perusahaannya berencana membangun laboratorium R&D ke-16 di Korea Selatan pada konferensi pers awal bulan ini.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Li membantah rencana pusat R&D telah disepakati. Li mengatakan raksasa perusahaannya telah terlibat erat dengan SK Telecom, KT, dan LG Uplus untuk membuat 5G jadi kenyataan dalam waktu dekat. "Kami di antaranya berbicara tentang keterlibatan lebih jauh dalam riset dan pengembangan jaringan 5G dan Internet of Things," ujar Li. Simak berita tekno lainnya di sini.

ERWIN Z | CNET

Berita lain
iPhone Diprediksi Terjual hingga 71,5 Juta Unit 
Jabra Evolve Resmi Hadir di Indonesia 
Vivo Xshot, Ponsel dengan Lensa F/1.8
Robot Bawah Air Ungkap Misteri Es Antartika 
Gratis, Alasan Utama Pesan Instan Digemari  

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kepala BNPB: Indonesia Harus Punya Sistem IT Bencana

9 Mei 2017

Kepala BNPB Willem Rampangilei memberikan sambutan pada Asian Committe on Disaster Management di Hotel Gumaya, Semarang, 26 April 2016. Perhelatan ini menjadi momentum penting dalam memperkuat dan meningkatkan penanggulangan bencana di dunia, khususnya di kawasan Asia Tenggara. TEMPO/Budi Purwanto
Kepala BNPB: Indonesia Harus Punya Sistem IT Bencana

Kepala BNPB Willem Rampangile menyatakan Indonesia perlu investasi pengembangan teknologi informasi kebencanaan.


Google Investasi Kabel Bawah Laut Singapura-Jakarta-Australia

6 April 2017

Google mengumumkan investasi kabel bawah laut Singapura-Jakarta-Australia. Kredit: Techcrunch
Google Investasi Kabel Bawah Laut Singapura-Jakarta-Australia

Google mengumumkan investasi kabel bawah laut yang menghubungkan Singapura ke Perth dan Sydney di Australia dengan cabang Jakarta.


Oleh-oleh Rombongan Wali Kota Risma-ITS dari San Fransisco

19 Februari 2017

Ilustrasi Facebook dan Twitter/ media sosial. REUTERS/Dado Ruvic
Oleh-oleh Rombongan Wali Kota Risma-ITS dari San Fransisco

Sepulang dari Amerika Serikat, ITS akan menindaklanjutinya dengan melakukan kerja sama kongkrit.


Silicon Valley Bersiap Pindahkan Pekerja ke Kanada

1 Februari 2017

Kota Vancouver di Kanada. Foto: commons.wikimedia.org
Silicon Valley Bersiap Pindahkan Pekerja ke Kanada

Pengusaha Silicon Valley memfasilitasi perusahaan AS membuat
anak perusahaan dan memindahkan karyawan ke Vancouver, Kanada.


Hybrid Cloud Lebih Diminati Perusahaan Indonesia, Kenapa?

18 Januari 2017

Komputasi Awan.
Hybrid Cloud Lebih Diminati Perusahaan Indonesia, Kenapa?

Pemimpin IT lebih pilih komputasi hybrid untuk perusahaannya bertransformasi digital


Pemimpin TI di Indonesia Prioritaskan Hybrid Cloud

18 Januari 2017

Seorang staff menunjukkan cara kerja piranti lunak cloud computing untuk mengoperasikan penerbangan, di booth Microsoft pada persiapan Pameran Komputer CeBit di Hanover, Jerman, Senin (5/3). REUTERS/Fabrizio Bensch
Pemimpin TI di Indonesia Prioritaskan Hybrid Cloud

Permintaan akan pendekatan hybrid yang lebih terintegrasi semakin
menguat.


Buka Kantor Baru, Google Investasi Rp 17 Triliun di Inggris

16 November 2016

Sundar Pichai. REUTERS
Buka Kantor Baru, Google Investasi Rp 17 Triliun di Inggris

CEO Google Sundar Pichai mengatakan Inggris adalah salah satu pasar terbesar Google.


NTT Communications Luncurkan Jaringan Kabel Optik Bawah Laut

31 Oktober 2016

Foto: worldisround.com
NTT Communications Luncurkan Jaringan Kabel Optik Bawah Laut

NTT Communications Corporation (NTT Com), anak perusahaan solusi TIK dan komunikasi internasional NTT (NYSE:NTT) Group, meluncurkan APG.


Canggih, Sistem Cloud Kini Sudah Ada dalam Jaket

23 Agustus 2016

ilustrasi. technorati.com
Canggih, Sistem Cloud Kini Sudah Ada dalam Jaket

Sistem ini memudahkan pengoperasian perangkat pintar dalam kondisi sulit, seperti bencana atau perang.


Kabel Jepang-AS Kapasitas 60 Terabit Per Detik Beroperasi

30 Juni 2016

Pemasangan kabel 9.000 km menghubungkan Jepang-AS. cnet.com
Kabel Jepang-AS Kapasitas 60 Terabit Per Detik Beroperasi

Kabel bawah laut Jepang-AS memiliki koneksi 10 juta kali lebih cepat dari kabel standar saat ini.