TEMPO.CO, Depok - Muhammad Yasid, 58 tahun, warga Kukusan Beji, Depok, Jawa Barat, meninggal di warung bensin eceran di Jalan H Amat, tidak jauh dari tempat tinggalnya, Sabtu, 29 November 2014. Sebelum meninggal, Yazid mengaku kelelahan karena mendorong sepeda motornya yang kehabisan bensin.
"Dia langsung meninggal di tempat pengisian bensin eceran," kata Kepala Unit Reserse dan Kriminal Kepolisian Sektor Beji Ajun Komisaris Syah Johan, Sabtu, 29 November 2014. (Baca: Fadli Zon: Lulusan SD Juga Bisa Naikkan Harga BBM)
Kejadian bermula saat Yasid yang ingin berpergian mendapati sepeda motor Honda Revo merah miliknya mati karena tidak memiliki bahan bakar sekitar pukul 10.00. Dia memutuskan mendorong kendaraannya itu sampai ke penjual bensin eceran. "Dia mendorong motornya hingga 50 meter dari rumahnya," katanya.
Polisi langsung melakukan olah tempat kejadian perkara dan memanggil tim identifikasi Kepolisian Resor Kota Depok. Johan mengatakan telah menemui keluarga korban untuk menelusuri penyebab kematian Yasid. Menurut keluarga korban, kata dia, Yasid memang sedang sakit. "Diduga meninggalnya karena sakit jantung," katanya.
Hadis Ciamis, 34 tahun, penjual bensin eceran yang melayani Yasid, mengatakan, setelah sampai di warungnya, korban duduk lalu terjatuh. Seketika itu juga korban meninggal dunia. "Dia bilang sangat lelah dan langsung jatuh," katanya. Yasid kemudian dibawa ke rumahnya.
ILHAM TIRTA
Baca Berita Terpopuler
Ruhut: Demokrat Tolak Dukung Hak Interpelasi
Media Jiran: Jokowi Pakai Jurus 'Ganyang Malaysia'
Jokowi Terima Curhat Petinggi TNI Pagi Ini
Jokowi dan SBY Seolah Saling 'Sindir' di Medsos
Usir Kapal, Kata Media Malaysia Jokowi Alihkan Isu