TEMPO.CO , Jakarta: Menurut data realisasi pembayaran secara nasional Program Simpanan Keluarga Sejahtera melalui Bank Mandiri, ada 6 kabupaten yang belum menyerap dana kartu sakti dari Presiden Joko Widodo.
Data ini diperoleh Tempo dari Direktorat Perlindungan Korban Bencana Sosial Kementerian Sosial pada 18 Desember 2014. "Memang masih 0 persen hingga 17 Desember 2014," kata salah satu staf Kementerian Sosial yang enggan disebutkan namanya di Kementerian Sosial. (Baca: 2015, Kartu Jakarta Pintar Tak Bisa Ditarik Tunai)
Keenam daerah yang belum mendapat alokasi Kartu Indonesia Sehat, Kartu Indonesia Pintar dan Kartu Keluarga Sejahtera serta satu sim card untuk telepon genggam itu adalah: Cirebon, Surabaya, Pandeglang, Kuningan, dan Tegal, serta Banyuwangi.
Keenam daerah itu berada pada tumpukan antrean tiga dan empat dari 19 kabupaten yang mendapatkan pendistribusian tahap pertama kartu sakti Jokowi sejak diluncurkannya pada awal November 2014. "Enam daerah ini baru akan dibagikan pada Jumat 19 Desember 2014," kata sumber itu. (Baca: Pencetakan 'Kartu Sakti' Jokowi Mandek )
Keenam kabupaten itu memang mendapat jadwal pendistribusian antara 19 -31 Desember 2014. Walau begitu, sumber itu juga mengakui pengadaan KIS sempat mengalami keterlambatan.
Sehingga KIP, KKS dan sim card untuk telepon genggam sempat harus menunggu sebelum akhirnya dibagikan secara bersamaan dengan KIS. "Semangat kami ingin membagi KIS, KIP, KKS dan satu sim card itu secara bersamaan agar masyarakat tidak perlu bolak balik ke kantor Pos untuk mengambilnya," kata sumber itu.
Sesuai data itu, Cirebon mendapat alokasi sebanyak Rp 68.885.200.000, yang akan dibagikan kepada 172.213 rumah tangga. Surabaya mendapat alokasi sebanyak Rp 23.563.200.000 untuk 58.908 rumah tangga sasaran. Sedangkan di Pandeglang ada 105.447 rumah tangga sasaran yang akan menerima bantuan dengan total Rp 42.178.800.000.
Terdapat 85.408 rumah tangga sasaran yang akan mendapat alokasi dana sebanyak Rp 34.163.200.000 di Kuningan. Sedangkan Tegal mendapat alokasi sebanyak Rp 35.240.800.000, yang akan diberikan kepada 88.102 rumah tangga sasaran. Terakhir, untuk Banyuwangi mendapat anggaran Rp 48.757.200.000 yang akan dibagikan kepada 121.893 rumah tangga sasaran.
MITRA TARIGAN
Berita Bisnis Lainnya
Rupiah Jeblok, SBY Bela Jokowi
Rupiah Jeblok, SBY Curhat di Twitter
Tim Anti-Mafia Migas Temukan Persoalan di Tubuh Petral