Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kalahkan Malaysia, Thailand Juara AFF Suzuki 2014

Editor

Suseno TNR

image-gnews
Pemain Thailand Adisak Kraisorn (bawah) berselebrasi dengan rekan timnya Charyl Yannic Chappuis (kiri) dan Prakit Deeprom (kanan) setelah mencetak gol untuk mengalahkan Malaysia di pertandingan AFF Suzuki Cup Grup B di Stadion Jalan Besar, Singapura, 26 November 2014. REUTERS/Edgar Su
Pemain Thailand Adisak Kraisorn (bawah) berselebrasi dengan rekan timnya Charyl Yannic Chappuis (kiri) dan Prakit Deeprom (kanan) setelah mencetak gol untuk mengalahkan Malaysia di pertandingan AFF Suzuki Cup Grup B di Stadion Jalan Besar, Singapura, 26 November 2014. REUTERS/Edgar Su
Iklan

TEMPO.CO, Kualalumpur-  Thailand keluar sebagai juara setelah menundukan tim tuan rumah Malaysia dalam pertandingan final AFF Suzuki 2014 di Stadion Bukit Jalil, Kualalumpur, Sabtu, 20 Desember 2014.  Tim Gajah Putih memastikan kemenangannya dengan mencetak hasil agregat 4-3.

Tim Malaysia tampil menekan sejak awal babak pertama demi mengejar defisit 2 gol dipertandingan leg pertama. Suplai bola dari barisan tengah harimau Malaya mengalir menuju Norshahrul Idlan Talaha dan Indra Putra Mahyudin di depan.

Gol pembuka untuk Malaysia tercipta pada menit ke-6 melalui titik putih, saat striker Norshahrul Idlan terjatuh di kotal penalti karena didorong  pemain belakang  Thailand. Wasit asal Iran langsung menunjuk titik penalti. Shafiq Rahim yang dipercaya sebagai algojo dengan cerdik menempatkan bola disisi kiri gawang Thailand, sementara penjaga gawang Kawin Thamsatchanan terlanjur menjatuhkan diri ke arah kanan, sehingga mengubah skor 1-0.

Gol  pembuka itu membuat  anak buah Dollah Saleh semakin  menekan pertahanan Thailand. Usaha itu membuahkan hasil.  Pada masa injury time babak pertama,   Norshahrul Idlan Talaha menusuk dari  arah kiri pertahanan Thailand lalu  mengirimkan umpan silang kepada Indra Putra Mahayuddin. Sundulan Indra  mengubah skor menjadi 2-0 untuk tuan rumah.

Memasuki babak kedua, permainan berlangsung kian menarik dengan saling jual-beli serangan oleh kedua tim.  Shafiq Rahim membuat puluhan ribu pendukung tuan rumah yang memenuhi stadion Bukit Jalil kembali berjingkrak saat  membobol gawang Kawin Thamsatchanan melalui tendangan bebas pada menit ke 57.

Gol ketiga itu membuat Malaysia unggul  agregat 3-2. Justru pada saat inilah permainan Norshahrul dkk mulai kendor. Mereka memilih untuk  bertahan di sisa akhir babak kedua. Namun, gelandang Thailand Charyl Yannic Chappuis membuat pendukung tuan rumah terhenyak saat melesakkan gol  melalui tendangan bebas pada menit 82.

Tiga menit berselang, Chanathip Songkrasin memastikan kemenangan tim Gajah Putih melalui tendangan lambung yang mengarah ke kanan atas gawang Malaysia. Farizal Marlias gagal menepis bola lambung itu. Thailand keluar sebagai juara dengan agregat 4-3.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pelatih Malaysia tidak menyalahkan pemainnya walaupun harus menyerah dari Thailand. "Belum rezki kita," kata Dollah Saleh Pendek. "Walau bagaimanapun saya tetap memberi apresiasi kepada para pemain saya."

Mantan pelatih Selangor FA ini mengakui pemainnya sedikit terlena setelah unggul agregat 3-2. "Memang sejak menit 81, pemain saya agak terlena. Namun itu juga disebabkan karena pemain sudah keletihan," kata dia.

Adapun pelatih Thailand Kiatisuk Senamuang memuji semangat juang yang ditunjukkan para pemainnya. "Pemain kami pantang menyerah walaupun sempat tertinggal sampai menjelang paruh akhir babak kedua" kata  Kiatisuk. "Ini pertandingan yang fantastik. Pertandingan yang sangat menghibur."

Masrur (Kualalumpur)

Berita lain:
Soal Lapindo, Ruhut: Ical Bisa Ditertawakan Kodok 
Lindungi Kapal Vietnam, Menteri Susi Diprotes 
Priyo Budi Diam-diam ke Rumah Akbar Tandjung  


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Piala AFF 2024 Ganti Nama Menjadi ASEAN Cup 2024, Digelar 23 November hingga 21 Desember

4 Maret 2024

Logo Piala AFF 2024.
Piala AFF 2024 Ganti Nama Menjadi ASEAN Cup 2024, Digelar 23 November hingga 21 Desember

Piala AFF 2024 akan berganti logo dan namanya menjadi ASEAN Cup 2024. Simak jadwal pelaksanaannya.


Filipina Tunjuk Tom Saintfiet sebagai Pelatih Baru, Langsung Target Juara Piala AFF 2024

27 Februari 2024

Pemain timnas Filipina, Mike Ott dan Kevin Ingreso melakukan selebrasi setelah mencetak gol ke gawang Timnas Indonesia dalam Kualifikasi Piala Dunia di Rizal Memorial Stadium, Manila, Filipina, 21 November 2023. REUTERS/Eloisa Lopez
Filipina Tunjuk Tom Saintfiet sebagai Pelatih Baru, Langsung Target Juara Piala AFF 2024

Federasi Sepak Bola Filipina (PFF) menunjuk Tom Saintfiet sebagai pelatih kepala menggantikan Michael Weiss.


Shin Tae-yong Anggap Trofi Tak Penting, Pilih Fokus Naikkan Level Timnas Indonesia di Asia

13 Februari 2024

Pelatih Timnas sepak bola Indonesia, Shin Tae-yong melakukan wawancara bersama Tempo di Jakarta, Jumat, 2 Februari 2024. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Shin Tae-yong Anggap Trofi Tak Penting, Pilih Fokus Naikkan Level Timnas Indonesia di Asia

Shin Tae-yong menilai saat ini yang mesti diutamakan adalah bagaimana memajukan sepak bola Indonesia, bukan hanya mengejar trofi.


Shin Tae-yong Nilai Target Juara untuk Timnas Indonesia Belum Realistis, Soroti Kualitas Kompetisi Liga 1

13 Februari 2024

Pelatih Timnas sepak bola Indonesia, Shin Tae-yong melakukan wawancara bersama Tempo di Jakarta, Jumat, 2 Februari 2024. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Shin Tae-yong Nilai Target Juara untuk Timnas Indonesia Belum Realistis, Soroti Kualitas Kompetisi Liga 1

Shin Tae-yong meminta penggemar Timnas Indonesia realistis soal tuntutan menjadi juara mengingat kualitas Liga 1 yang belum maksimal.


Piala Dunia U-17 2023 Indonesia Vs Panama: Profil Muhammad Iqbal Gwijangge Sang Kapten Timnas U-17 Asal Sumedang

13 November 2023

Muhammad Iqbal Gwijangge. FOTO/Instagram/PSSI
Piala Dunia U-17 2023 Indonesia Vs Panama: Profil Muhammad Iqbal Gwijangge Sang Kapten Timnas U-17 Asal Sumedang

Muhammad Iqbal Gwijangge Kapten Timnas U-17 Indonesia di Piala Dunia U-17 2023. Ia dan skuad Garuda Muda siap melawan timnas Panama, malam ini.


Profil Elkan Baggott, Pemain Timnas Indonesia Bukan Naturalisasi

26 Oktober 2023

Pesepak bola timnas Indonesia Elkan Baggot (kedua kanan)  berusaha menyundul bola yang dihadangan pesepak bola timnas Brunei dalam pertandingan leg 1 kualifikasi Piala Dunia 2026 babak pertama zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, Kamis 12 Oktober 2023. ANTARA FOTO/Galih Pradipta
Profil Elkan Baggott, Pemain Timnas Indonesia Bukan Naturalisasi

Elkan Baggott adalah pesepak bola keturunan Inggris yang bermain untuk klub Liga Inggris Divisi kedua Ipswich Town dan tim nasional Indonesia. Ia merupakan pemain blasteran Inggris yang sudah mencatatkan 12 caps dalam penampilannya sebagai pemain timnas.


7 Kemenangan Besar Timnas Indonesia di Bawah Shin Tae-yong, Terbesar di Kualifikasi Piala Asia U-23

15 September 2023

Shin Tae-yong. Tim Media PSSI
7 Kemenangan Besar Timnas Indonesia di Bawah Shin Tae-yong, Terbesar di Kualifikasi Piala Asia U-23

Shin Tae-yong berhasil membawa Timnas Indonesia U-23 mencetak sejarah dengan lolos ke putaran final Piala Asia U-23 untuk pertama kalinya.


Komentar Erick Thohir Soal Usulan Timnas Indonesia Tak Perlu Lagi Ikut Piala AFF

31 Agustus 2023

Ketua Umum PSSI Erick Thohir menemui pemain Timnas Indonesia U-23 di hotel sebelum bertanding melawan Vietnam di final Piala AFF U-23 2023 yang akan digelar di Rayong Provincial Stadium, Sabtu, 26 Agustus 2023. (pssi.org)
Komentar Erick Thohir Soal Usulan Timnas Indonesia Tak Perlu Lagi Ikut Piala AFF

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, buka suara soal desakan untuk keluar dari Federasi Sepak Bola ASEAN atau AFF setelah turnamen Piala AFF U-23 2023.


Ketua Umum PSSI Erick Thohir Ingin Bangun Tradisi Baru di TImnas Indonesia, Apa Itu?

29 Agustus 2023

Ketua Umum PSSI Erick Thohir menemui pemain Timnas Indonesia U-23 di hotel sebelum bertanding melawan Vietnam di final Piala AFF U-23 2023 yang akan digelar di Rayong Provincial Stadium, Sabtu, 26 Agustus 2023. (pssi.org)
Ketua Umum PSSI Erick Thohir Ingin Bangun Tradisi Baru di TImnas Indonesia, Apa Itu?

Ketua Umum PSSI Erick Thohir ingin membangun tradisi baru untuk timnas Indonesia.


Hasil Final Piala AFF U-23 2023: Indonesia vs Vietnam Imbang 0-0, Lanjut ke Perpanjangan Waktu

26 Agustus 2023

Sejumlah pemain Timnas Indonesia U-23 bersiap sebelum bertanding melawan Timnas Thailand U-23 dalam Piala AFF U-23. FOTO/twitter.com
Hasil Final Piala AFF U-23 2023: Indonesia vs Vietnam Imbang 0-0, Lanjut ke Perpanjangan Waktu

Pertandingan timnas U-23 Indonesia vs Vietnam pada babak final Piala AFF U-23 2023 berakhir imbang tanpa gol selama 90 menit waktu normal.