TEMPO.CO, Jakarta - Manchester City hanya bisa bermain seri 2-2 melawan tim papan bawah, Burnley, dalam laga lanjutan Liga Inggris di Etihad Stadium, Ahad malam, 28 Desember 2014. Hasil itu sangat tak memuaskan pelatih Manuel Pellegrini yang sempat melihat timnya unggul dua gol berkat David Silva dan Fernandinho. (Baca: Man City Ditahan Burnley 2-2, Gagal Pepet Chelsea)
Pelatih asal Cile itu menyebut dua hal sebagai biang kegagalan timnya. Pertama, timnya lengah. "Mungkin, setelah menang 2-0, kami merasa laga sudah selesai," katanya. "Namun pertandingan belum berakhir hingga pluit akhir berbunyi. Dalam sepak bola, banyak hal bisa menentukan skor. Kami bermain baik pada babak pertama dan unggul 2-0. Pada menit awal babak kedua, Burnley mencetak gol yang jelas berawal dari offside. Setelah itu, mereka mencetak gol dari bola muntah."
Faktor kedua yang jadi biang kekalahannya adalah kelelahan. City, seperti juga tim lain, harus bermain dengan istirahat dua hari saja. Mereka juga harus bermain di lapangan buruk dalam laga sebelumnya.
"Sangat sulit untuk tim, terutama bagi kami yang harus bermain di lapangan yang sangat buruk saat melawan West Bromwich dalam laga sebelumnya. Itulah sebabnya kondisi pemain kami menurun pada babak kedua," tuturnya.
City tetap di posisi kedua klasemen dengan nilai 43 dari 19 laga, hanya tertinggal tiga angka oleh Chelsea. "Kami mengakhiri putaran pertama dengan 43 poin, dan itu jumlah yang banyak," kata Pellegrini.
ESPN | NURDIN
Berita Lain
Wenger Yakin Arsenal Finis di Empat Besar
Ditahan Southampton, Chelsea Juara Paruh Musim
MU Ditahan Spurs 0-0, Ambisi Van Gaal Terganggu