TEMPO.CO , Jakarta:-Setelah menopause, kadar insulin yang tidak stabil dapat memicu risiko kanker payudara bahkan juga menyebabkan obesitas. "Temuan baru menunjukkan bahwa kesehatan metabolik dikaitkan dengan peningkatan risiko kanker payudara pada wanita pasca menopause," kata rekan Marc Gunter, Profesor Epidemiologi Kanker dari Imperial College London School of Public Health di Inggris, Senin 19 Januari 2015
Tingkat insulin yang tinggi sering terjadi pada wanita yang kelebihan berat badan atau obesitas. Beberapa wanita yang kelebihan berat badan memiliki kadar hormon yang abnormal. Sementara itu, beberapa wanita dengan berat badan normal memiliki kadar insulin metabolik yang sehat.
Untuk menilai peran insulin dalam risiko kanker payudara, Gunter mempelajari lebih dari 3.300 wanita tanpa diabetes, 497 di antaranya mengalami kanker payudara lebih dari delapan tahun.
Ia menganalisis informasi tentang berat badan mereka, tingkat insulin dan resistensi insulin, dimana tubuh tidak merespon dengan baik terhadap insulin. Insulin membantu tubuh menggunakan makanan yang dicerna untuk energi. Ketidakmampuan Sebuah tubuh untuk memproduksi insulin atau menggunakannya dengan benar mengarah ke diabetes.
Dalam studinya, tingkat insulin tinggi dua kali lipat berisiko menyebabkan kanker payudara, baik untuk wanita yang kelebihan berat badan dan memiliki berat badan normal.
RIZAL / WEBMD