TEMPO.CO, Los Angeles - Akun media sosial aktris Hollywood, Taylor Swift diancam akan dibajak dua peretas (hacker) yang mengaku bernama @Lizzard dan @veriuser. Dua akun ini mengancam akan menyebarkan foto-foto telanjang Swift yang berada di dalam folder tersembunyi akun media sosialnya.
Reaksi Taylor Swift terhadap ancaman ini cukup tenang. Taylor Swift menyatakan tidak memiliki foto telanjang di akun media sosialnya. "Silakan saja mereka mengobrak-abrik akun media sosialku. Mereka tentunya bersenang-senang dengan tidak menemukan apa pun di dalam akunku," ujar Swift, Selasa, 27 Januari 2015.
Kedua hacker ini merupakan anggota kelompok peretas bernama Lizard Squad yang mengklaim bertanggung jawab atas matinya jaringan Internet di Korea Utara pada Desember 2014. Sebelumnya, grup hacker ini juga mengklaim menyabotase jaringan Internet game online, PlayStation, serta Xbox.
Atas ancaman ini, tim pengelola akun Twitter Swift langsung bersiap siaga. Mereka menghapus setiap cuitan @Lizzard yang menggamit akun Swift. Setelah itu, Swift mengunci akun Twitter-nya yang memiliki 50 ribu pengikut.
US MAGAZINE | CHETA NILAWATY