Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Intelijen AS Mencoba Buka Akses ke Hamas

Editor

Abdul Manan

image-gnews
kantor pusat CIA. golos-ameriki.ru
kantor pusat CIA. golos-ameriki.ru
Iklan

TEMPO.CO, Moskow - Badan intelijen Amerika Serikat, Central Intelligence Agency (CIA), berusaha menjalin kontak langsung dengan kelompok Palestina yang menguasai Gaza, Hamas, meski kelompok ini dikategorikan sebagai "teroris" di AS, kata bocoran laporan intelijen dari Afrika Selatan.

Soal ini merupakan bagian dari informasi dari apa yang disebut sebagai Spy Cables, yang berisi ratusan laporan intelijen rahasia Afrika Selatan dari seluruh dunia, yang diterbitkan bersama oleh Al Jazeera dan Guardian.

Salah satu dokumen itu mengatakan bahwa seorang perwira CIA menghubungi agen intelijen Afrika Selatan tahun 2012 dengan permintaan untuk membantu mendapatkan akses ke Hamas.

Agen Amerika itu "tampaknya putus asa untuk membuat terobosan dalam menjalin kontak dengan Hamas di Gaza dan sepertinya ingin Badan Intelijen Afrika Selatan (South African State Security Agency-SSA) membantu mereka dalam memperoleh akses," kata kabel itu.

Intelijen Afrika Selatan mengkalkulasi peluang untuk mendapatkan manfaat dari permintaan bantuan itu. "Kalau SSA menghubungkan (petugas CIA) dengan Hamas, SSA memiliki kesempatan mendapatkan manfaat dari interaksi di mana kita akan menetapkan prioritas pengumpulan dan persyaratan terhadap LS829." LS829 adalah nama kode intelijen Afrika Selatan untuk CIA."

Departemen Luar Negeri AS membantah ada upaya memulai dialog langsung dengan Hamas. "Kebijakan kami tidak berubah," kata juru bicara Departemen Luar Negeri AS Jen Psaki kepada wartawan, Senin, 23 Februari 2015, mengomentari dokumen yang bocor itu.

Selain itu, ada juga kabel yang mengungkap bahwa Presiden AS Barack Obama menelepon pemimpin Palestina Mahmoud Abbas pada 2012. Obama mengancam Abbas jika ia terus dengan rencananya untuk mendapatkan "status pengamat non-anggota" di PBB.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Badan intelijen Afrika Selatan diduga menyerahkan memo dari seorang perwira intelijen Palestina mengenai adanya panggilan telepon "di mana Presiden Obama mengancam Presiden Abbas jika ia maju terus dengan meminta status pengamat non-anggota di PBB".

Jika panggilan telepon itu benar-benar terjadi, sepertinya AS gagal membujuk Abbas dan Otoritas Palestina. Sebab, Palestina maju terus dengan rencana itu dan mendapatkan dukungan di Dewan Keamanan PBB.

AlJazeera dan Guardian mengklaim mereka mulai menerbitkan kabel setelah sebelumnya melakukan verifikasi. Mereka mengaku memiliki ratusan dokumen, yang akan dipublikasikan secara bertahap. File-file tersebut adalah korespondensi rahasia intelijen Afrika Selatan dengan rekan-rekan mereka di AS, Inggris, Israel, Rusia dan Iran dan sejumlah negara lain di Asia, Timur Tengah, dan Afrika.

Nama dan nama samaran dari para agen rahasia dibuang dari kabel itu, termasuk beberapa informasi yang berpotensi berbahaya, termasuk deskripsi tentang bagaimana merakit bahan peledak.

RUSSIA TODAY | ABDUL MANAN

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Perundingan Gencatan Senjata Hamas-Israel Dilanjutkan di Kairo pada Hari Ini

19 hari lalu

Seorang ibu menemani anaknya yang menderita kekurangan gizi menerima perawatan di pusat kesehatan al-Awda, di tengah kelaparan yang meluas saat konflik antara Israel dan Hamas berlanjut, di Rafah, di selatan Jalur Gaza 1 April 2024. REUTERS/Mohammed Salem
Perundingan Gencatan Senjata Hamas-Israel Dilanjutkan di Kairo pada Hari Ini

Negosiasi gencatan senjata di Gaza, setelah sekitar setengah tahun pertempuran antara tentara Israel dan Hamas, akan berlangsung hari ini di Kairo


Intelijen Militer Rusia Disebut Terkait 'Sindrom Havana', Penyakit Apakah itu?

24 hari lalu

Sindrom Havana pertama kali dilaporkan pada diplomat yang ditempatkan di Kuba pada tahun 2016. REUTERS
Intelijen Militer Rusia Disebut Terkait 'Sindrom Havana', Penyakit Apakah itu?

Laporan Insider menyebutkan anggota unit intelijen militer Rusia (GRU) kemungkinan terlibat dalam penyebaran Sindrom Havana.


CIA Beri Dana dan Latih Mata-mata Ukraina, Siapa yang Diuntungkan?

59 hari lalu

Logo CIA. [www.the-parallax.com]
CIA Beri Dana dan Latih Mata-mata Ukraina, Siapa yang Diuntungkan?

CIA mendanai dan melatih mata-mata Ukraina untuk menghadapi Rusia sejak 2014.


Netanyahu Temui Direktur CIA dalam Kunjungan Mendadak ke Israel

16 Februari 2024

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengadakan konferensi pers dengan Menteri Pertahanan Yoav Gallant dan Menteri Kabinet Benny Gantz (tidak digambarkan) di pangkalan militer Kirya di Tel Aviv, Israel, 28 Oktober 2023. ABIR SULTAN POOL/Pool via REUTERS
Netanyahu Temui Direktur CIA dalam Kunjungan Mendadak ke Israel

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu bertemu dengan Direktur CIA dalam sebuah kunjungan mendadak ke Israel.


Presiden Palestina Desak Hamas Setujui Gencatan Senjata di Gaza

15 Februari 2024

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken bertemu dengan Presiden Palestina Mahmoud Abbas di Ramallah di Tepi Barat, 5 November 2023. REUTERS/Jonathan Ernst/Poo
Presiden Palestina Desak Hamas Setujui Gencatan Senjata di Gaza

Presiden Palestina Mahmoud Abbas menekan kelompok pejuang Hamas pada Rabu untuk segera menyetujui kesepakatan gencatan senjata di Gaza.


Bos CIA dan Mossad Temui PM Qatar, Kembali Negosiasi Pembebasan Sandera di Gaza

26 Januari 2024

Direktur CIA William Burns berbicara selama sidang Komite Intelijen DPR AS tentang ancaman di seluruh dunia, di Washington, D.C., AS, 15 April 2021. [Tasos Katopodis/Pool via REUTERS]
Bos CIA dan Mossad Temui PM Qatar, Kembali Negosiasi Pembebasan Sandera di Gaza

Direktur CIA William Burns akan bertemu kepala Mossad, dan PM Qatar untuk membahas pembebasan sandera Israel di Gaza


CIA Rekrut Intel Rusia Lewat Video, Ditawarkan Jadi Mata-mata

24 Januari 2024

Badan Intelijen Pusat Amerika Serikat (CIA) menerbitkan sebuah video pada Selasa, 16 Mei 2023, yang mendorong orang Rusia untuk berbagi informasi rahasia. YouTube
CIA Rekrut Intel Rusia Lewat Video, Ditawarkan Jadi Mata-mata

Badan intelijen AS, CIA mengedarkan video untuk merekrut anggota dari dinas rahasia Rusia.


Intelijen AS Temukan Bukti ISIS Afghanistan di Balik Pengeboman Iran

6 Januari 2024

Orang-orang menghadiri upacara pemakaman korban serangan ISIS di Kerman, Iran, 5 Januari 2024. Iran's Presidency/WANA (West Asia News Agency)/Handout via REUTERS
Intelijen AS Temukan Bukti ISIS Afghanistan di Balik Pengeboman Iran

Penyadapan komunikasi oleh intelijen Amerika Serikat mengkonfirmasi bahwa cabang ISIS berbasis di Afghanistan melakukan dua pemboman di Iran


Alexei Navalny Ditahan di Penjara Arktik 'Serigala Kutub'

27 Desember 2023

Gestur pemimpin oposisi Rusia Alexei Navalny saat pengumuman putusan pengadilan di Moskow, Rusia pada 2 Februari 2021. Pengadilan Moskow menghukum Alexei Navalny dengan penjara 3,5 tahun.  Press Service of Simonovsky District Court/Handout via REUTERS
Alexei Navalny Ditahan di Penjara Arktik 'Serigala Kutub'

Politisi oposisi Rusia Alexei Navalny membenarkan keberadaannya di penjara bersalju di atas Lingkaran Arktik.


Hamas Bersedia Perpanjang Gencatan Senjata Selama Empat Hari Lagi

29 November 2023

Reaksi orang-orang setelah pembebasan tahanan Palestina di tengah kesepakatan pertukaran sandera-tahanan antara Hamas dan Israel, di Ramallah di Tepi Barat yang diduduki Israel, 28 November 2023. REUTERS/Ammar Awad
Hamas Bersedia Perpanjang Gencatan Senjata Selama Empat Hari Lagi

Sebuah sumber yang dekat dengan Hamas mengatakan bahwa gerakan tersebut bersedia memperpanjang gencatan senjata Gaza selama empat hari ke depan