TEMPO.CO, Sidoarjo - Loket-loket penjualan tiket yang ada di Bandar Udara Internasional Juanda, Surabaya, resmi ditutup hari ini, Ahad, 15 Maret 2015. Penutupan loket mengikuti surat edaran Kementerian Perhubungan yang menginstruksikan agar seluruh pengelola bandara di Indonesia segera meningkatkan kualitas layanan publik.
"Jadi per hari ini loket di Bandara Juanda ditiadakan," kata General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Internasional Juanda, Trikora Harjo, kepada wartawan di Terminal I Bandara Juanda, Ahad.
Bekas loket penjualan tiket saat ini dialihfungsikan menjadi tempat customer service yang akan melayani penumpang yang sudah memiliki tiket, untuk kepentingan reschedule, upgrade, refund, dan informasi penerbangan dari setiap maskapai. "Bagi yang sudah memiliki tiket bisa langsung ke customer service," kata dia.
Adapun bagi calon penumpang yang belum memiliki tiket dan akan memesan, Bandara Juanda menyediakan fasilitas komputer dan printer di konter customer service Bandara Juanda, baik di Terminal I maupun II. "Di terminal II sudah ada dua komputer yang bisa digunakan, dan di terminal I juga sudah ada," kata Trikora.
Komputer dan printer itu, dia menambahkan, bisa digunakan untuk memesan tiket secara online sekaligus cetak tiket sesuai dengan tujuan para penumpang. Adapun untuk pembayaran bisa langsung melalui fasilitas ATM yang juga sudah disediakan di kedua terminal.
Berdasarkan pantauan Tempo, Bandara International Juanda memiliki 11 konter airlines, dengan rincian di Terminal I terdapat delapan konter, yaitu konter Wing Air, Lion Air, Trigana Air, Batik Air, Sriwijaya, Kalstar, Citilink, dan Garuda. Adapun di Terminal II terdapat tiga konter, yaitu Lion Air, Garuda, dan Air Asia.
MOHAMMAD SYARRAFAH
