Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Netanyahu Menang Pemilu, Palestina:Bersatulah Dukung Kami  

image-gnews
Warga Palestina bertahan di tempat pengunsian yang didirikan dekat reruntuhan yang disebabkan oleh pertempuran antara Hamas-Israel di Gaza, 8 Januari 2015. REUTERS/Mohammed Salem
Warga Palestina bertahan di tempat pengunsian yang didirikan dekat reruntuhan yang disebabkan oleh pertempuran antara Hamas-Israel di Gaza, 8 Januari 2015. REUTERS/Mohammed Salem
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala perunding Palestina Saeb Erekat menuding masyarakat telah internasional gagal untuk menahan Israel bertanggung jawab atas "pelanggaran sistematis hukum internasional" paska pemilu Israel. Hasil pemilu awal pekan ini, Benjamin Netanyahu mencetak kemenangan terhadap lawannya Isaac Herzog dari Zionis Union .

"Pada saat ini kita prihatin tentang budaya kebencian yang berada pada tingkatan yang belum pernah terjadi sebelumnya melalui hasutan atas 1,6 juta warga Palestina di Israel." kata Erekat yang dikutip BBC.

"Hasil pemilu Israel menunjukkan keberhasilan corak kampanye yang berdasar pada pemukiman, rasisme, apartheid dan pengingkaran hak-hak asasi manusia rakyat Palestina, " ujarnya lagi.

Kampanye Netanyahu yang terkenal jelas sangat berorientasi kanan, selalu muncul dengan pernyataan menghasut, menyinggung penduduk Arab Israel, tuduhan terhadap saingan sayap kirinya dan klaim langsung bahwa ia tidak akan pernah mendukung adanya negara Palestina.

Dalam kata-kata kasar rasis terhadap pemilih Arab pada hari pemilihan, dia mengatakan warga Palestina dari Israel bergerak dalam jumlah besar ke tempat pemungutan suara, dimobilisasi oleh organisasi sayap kiri dalam upaya "mendistorsi kehendak sejati bangsa Israel yang mendukung kelompok kiri, membantu memperkuat kelompok Arab radikal. "

Sindiran Netanyahu ini mengacu pada koalisi gabungan partai-partai Arab yang berada pada tempat ketiga dalam jajak pendapat dengan 13 kursi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Erekat mengatakan kemenangan 'yang luar biasa' dari Netanyahu tidak seharusnya membuat komunitas internasional diam, tetapi meminta Israel untuk mempertanggungjawabkan pelanggaran sistematis atas hukum internasional.

"Sekarang, lebih dari sebelumnya, masyarakat internasional harus bertindak. Semua harus bersatu di belakang upaya Palestina untuk mendukung perjuangan kami atas martabat dan kebebasan melalui Pengadilan Kriminal Internasional dan melalui semua cara-cara damai lainnya," tambahnya.

Partai konservatif Likud memenangkan sekitar 30 kursi di 120 kursi parlemen Israel, Knesset . Sementara koalisi Zionis Union, Isaac Herzog dan Tzipi Livnidengan hanya memperoleh 24 kursi.
Netanyahu sekarang akan membentuk koalisi partai-partai sayap kanan untuk mendapatkan 61 kursi mayoritas yang diperlukan.

IBI TIMES | MECHOS DE LA ROCHA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Benjamin Netanyahu Desak Protes Pro-Palestina di Kampus-kampus Amerika Serikat Dihentikan

22 jam lalu

Petugas kepolisian bentrok dengan pengunjuk rasa pro-Palestina di Universitas Texas, selama konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Austin, Texas, AS 24 April 2024. REUTERS/Nuri Vallbona
Benjamin Netanyahu Desak Protes Pro-Palestina di Kampus-kampus Amerika Serikat Dihentikan

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan "masih banyak yang harus dilakukan" untuk menghentikan protes pro-Palestina di kampus-kampus AS.


Kepala Negara yang Ditangkap dan Diadili Mahkamah Pidana Internasional atau ICC, Berikutnya Netanyahu?

3 hari lalu

Slobodan Milosevic [Strategic Culture Foundation]
Kepala Negara yang Ditangkap dan Diadili Mahkamah Pidana Internasional atau ICC, Berikutnya Netanyahu?

PM Israel Benjamin Netanyahu dilaporkan beberapa negara ke ICC atas genosida Gaza, Palestina. Berikut pemimpin dunia pernah diadili ICC?


5 Negara Laporkan PM Israel Benjamin Netanyahu ke ICC, Berikut Profil International Criminal Court

3 hari lalu

Jaksa Pengadilan Kriminal Internasional Karim Khan di Den Haag, Belanda, 12 Oktober 2023. REUTERS/Piroschka van de Wouw
5 Negara Laporkan PM Israel Benjamin Netanyahu ke ICC, Berikut Profil International Criminal Court

Setidaknya 5 negara laporkan PM Israel Benjamin Netanyahu ke ICC. Negara mana saja? Sejauh mana kewenangan ICC bisa menanganinya?


Ribuan Demonstran Menuntut Benjamin Netanyahu Bebaskan Sandera yang Ditahan Hamas

5 hari lalu

Pengunjuk rasa anti-pemerintah melancarkan demonstrasi berkepanjangan yang menyerukan pemerintahan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu untuk mengundurkan diri. REUTERS
Ribuan Demonstran Menuntut Benjamin Netanyahu Bebaskan Sandera yang Ditahan Hamas

Demonstran menuntut ada lebih banyak langkah nyata dari Tel Aviv dalam membebaskan sandera yang sekarang ditahan Hamas di Gaza.


Profil PM Irlandia, Simon Harris yang Kecam Netanyahu dan Akui Negara Palestina

14 hari lalu

Pada 2016, Simon Harris dipercaya menjadi Menteri Kesehatan Irlandia. Ia dilantik saat usianya 29 tahun. Sebelumnya, Simon pernah mejabat sebagai Menteri Negara Bagian di Departemen Keuangan PER dan Taoiseach pada 2014 hingga 2016. The Irish Times
Profil PM Irlandia, Simon Harris yang Kecam Netanyahu dan Akui Negara Palestina

PM Irlandia Simon Harris mengatakan bahwa rakyat Irlandia mengecam tindakan Netanyahu yang terus menyerang Gaza, Palestina.


Joe Biden Akui yang Dilakukan Israel di Perang Gaza adalah Kesalahan

15 hari lalu

Joe Biden dan Benjamin Netanyahu. REUTERS
Joe Biden Akui yang Dilakukan Israel di Perang Gaza adalah Kesalahan

Joe Biden mengungkap pendekatan yang dilakukan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dalam perang Gaza adalah sebuah kesalahan.


Top 3 Dunia; Proposal Otoritas Palestina untuk Jadi Anggota Tetap PBB Mulai Diproses

16 hari lalu

Anggota Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa berdiri mengheningkan cipta, untuk menghormati para korban serangan di tempat konser Balai Kota Crocus di Moskow, pada hari pemungutan suara mengenai resolusi Gaza yang menuntut gencatan senjata segera selama bulan Ramadan yang mengarah ke gencatan senjata permanen.  gencatan senjata berkelanjutan, dan pembebasan semua sandera segera dan tanpa syarat, di markas besar PBB di New York City, AS, 25 Maret 2024. REUTERS/Andrew Kelly
Top 3 Dunia; Proposal Otoritas Palestina untuk Jadi Anggota Tetap PBB Mulai Diproses

Top 3 dunia, di urutan pertama berita tentang perkembangan upaya Otoritas Palestina untuk menjadi anggota tetap PBB yang mulai diproses.


PM Israel Netanyahu Klaim Sudah Kantongi Tanggal untuk Serang Rafah

16 hari lalu

Joe Biden dan Benjamin Netanyahu. REUTERS
PM Israel Netanyahu Klaim Sudah Kantongi Tanggal untuk Serang Rafah

PM Israel Benjamin Netanyahu mengatakan sudah menentukan tanggal untuk menyerang Rafah.


Operasi Hernia Benjamin Netanyahu Berjalan Sukses

24 hari lalu

Benjamin Netanyahu. [Middle East Monitor]
Operasi Hernia Benjamin Netanyahu Berjalan Sukses

Tim dokter dan kantor Perdana Menteri Israel mengumumkan operasi hernia yang dijalani Benjamin Netanyahu berjalan sukses.


Benjamin Netanyahu Operasi Hernia

25 hari lalu

Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu menyampaikan pidato dalam pembukaan kedutaan besar Guatemala, Yerusalem, 16 Mei 2018. [Israeli Prime Minister Benjamin Netanyahu gestures as he speaks during the dedication ceremony of the embassy of Guatemala in Jerusalem, May 16, 2018. [REUTERS/Ronen Zvulun/Pool]
Benjamin Netanyahu Operasi Hernia

Dalam pemeriksaan kesehatan rutin pada Sabtu malam, ditemukan sebuah hernia di tubuh Benjamin Netanyahu.