TEMPO.CO ,Houston: NASA Memprediksi bahwa tanda-tanda kehidupan alien akan ditemukan sekitar tahun 2025. Perkiraan itu disampaikan pada diskusi panel yang berfokus pada upaya badan antariksa mencari dunia dan kehidupan asing pada Selasa, 7 April 2015.
"Saya pikir kita akan memiliki indikasi kuat kehidupan di luar Bumi dalam satu dekade, dan saya pikir kita akan memiliki bukti dalam waktu 20 sampai 30 tahun," kata Kepala ilmuwan NASA Ellen Stofan Selasa yang dilansir Mirror 8 April 2015.
Dia menambahkan: "Kami tahu di mana dan bagaimana cara mencarinya karena kami memiliki teknologi yang memumpuni, dan kami sedang berada di jalan untuk mengimplementasikannya, jadi kita pasti akan menemukannya."
Apakah "kehidupan asing" itu berupa mikroba kecil atau binatang raksasa kita masih harus menunggu. Lalu ada perdebatan apakah itu ide yang baik untuk mencoba dan menghubungi mereka , banyak ilmuwan ruang angkasa percaya itu terlalu berisiko.
Penemuan terbaru NASA menunjukkan bahwa tata surya dan galaksi Bima Sakti memiliki lingkungan yang bisa mendukung kehidupan.
Selanjutnya, NASA Curiosity rover telah menemukan molekul organik yang mengandung karbon dan nitrogen tetap di permukaan Mars. Nitrogen tetap ini sebagai bahan dasar yang diperlukan untuk hidup yang mirip bumi.
Lebih jauh, pengamatan oleh Kepler teleskop ruang angkasa NASA menunjukkan bahwa hampir setiap bintang dan planet ini mungkin berpenghuni.
Berburu bukti kehidupan alien adalah proposisi jauh lebih sulit daripada mengidentifikasi lingkungan berpotensi dihuni. Namun para peneliti yang bekerja terus menuju tujuan lebih terlibat dan ambisius, Stofan dan lain-lain mengatakan.
Discoveri Mars dijadwalkan untuk dimulai pada tahun 2020 untuk mencari tanda-tanda kehidupan. NASA juga bertujuan untuk mendaratkan astronot di Mars pada sekitar tahun 2030an, sebuah langkah yang dianggap Stofan sebagai kunci untuk mencari kehidupan di Mars.
SPACE.COM|MIRROR|YON DEMA