TEMPO.CO, Jakarta - Duta Besar Inggris untuk Indonesia Moazzam Malik datang ke Istana Merdeka, Jakarta, untuk menemui Presiden Joko Widodo. Karena menjelang salat Jumat, Presiden Jokowi lalu mengajak Dubes Moazzam Malik beribadah salat Jumat di Masjid Baiturrahman yang terletak di kompleks Istana Kepresidenan, Jumat, 19 Juni 2015.
Keduanya berangkat ke masjid bersama setelah sebelumnya terlibat pembicaraan mengenai upaya meningkatkan hubungan antara Indonesia dan Inggris. Salah satunya soal kerja sama investasi dan bisnis di Indonesia.
“Ini hari Jumat pertama di bulan Puasa, jadi Presiden mengundang saya bersembahyang bersama,” kata Malik.
Menurut Malik, Jokowi juga mengajak bicara soal peningkatan hubungan Indonesia-Inggris di bidang pendidikan. Malik menolak kemungkinan membahas nasib terpidana mati kasus narkoba asal Inggris, Lindsay Sandiford. Malik pun memilih menghindar. "Terimakasih ya."
Dalam kunjungan kerjanya ke London, Inggris, Mei lalu, Wakil Presiden Jusuf Kalla berkesempatan mengadakan pertemuan tatap muka secara tertutup dengan beberapa pimpinan perusahaan Inggris terkemuka.
Perusahaan-perusahaan itu antara lain Jardine Matheson, Standard Chartered, dan Olam International. Kalla saat itu mengatakan, dengan jumlah penduduk di Pulau Jawa sebanyak 160 juta, kebutuhan akan transportasi umum sangat besar untuk menggantikan jalur kereta api yang sudah usang.
Selain itu, beberapa investor dari Cina sedang mengerjakan proyek jalur kereta Jakarta-Bandung. Adapun Jepang mengerjakan proyek jalur kereta Jakarta-Surabaya.
FAIZ NASHRILLAH