TEMPO.CO, Santa Barbara - Komposer musik film pemenang Oscar Titanic, James Horner, tewas dalam kecelakaan pesawat di selatan Santa Barbara, California, Senin, 22 Juni 2015, waktu setempat.
Horner, 61 tahun, mengemudikan sendiri pesawat pribadi tersebut. Dalam pesawat dipastikan tidak ada orang lain. "Dia adalah pilot yang terlatih," demikian ditulis situs BBC.
Kecelakaan tersebut menimbulkan kobaran api yang cukup besar. Polisi dan pemadam kebakaran bekerja sama memadamkan api. Belum diketahui secara detail penyebab kecelakaan tersebut.
Ucapan duka cita atas kepergian Horner pun ramai di media sosial. Asisten pribadi Horner, Sylvia Patrycja, menuliskannya lewat Facebook. "Kita telah kehilangan orang yang sangat luar biasa dengan hati besar dan bakat yang hebat. Dia meninggal ketika sedang melakukan hal yang dia cintai. terima kasih atas segala dukungan dan cinta, sampai berjumpa lagi," tulis Patrycja.
Aktor dan produser Ron Howard mencuitkan belasungkawa lewat Twitter. "Komposer hebat James Horner, teman dan rekan yang berkolaborasi di tujuh film telah meninggal tragis dalam kecelakaan. Hatiku hancur atas kepergian orang yang dicintai," kata Howard melalui akun @RealRonHoward.
Bintang Hollywood Russell Crowe juga bersedih atas kepergian Horner. Crowe menjadi nominator kategori aktor terbaik lewat film A Beautiful Mind, yang musiknya digubah oleh Horner. "Turut berduka cita bagi keluarga, orang terkasih, dan teman James Horner," kata dia.
Horner meraih Oscar lewat Titanic untuk kategori best score. Oscar lainnya yakni untuk lagu terbaik lewat lagu tema My Heart Will Go On yang dinyanyikan Celine Dion. Lagu tersebut digarap bersama penulis lirik Will Jennings.
Dia juga langganan masuk nominasi untuk kategori best scores dan lagu terbaik lewat Avatar, House of Sand and Fog, A Beautiful Mind, Apollo 13, Braveheart, Field of Dreams, An American Tail, dan Aliens. Film populer lain yang musiknya digubah Horner, yaitu Apollo 13, A Beautiful Mind, dan Troy.
SATWIKA MOVEMENTI