Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Beginilah Cara Satpam Mursalim Rencanakan Bunuh Yoshimi

Editor

Febriyan

image-gnews
Tersangka Mursalim (tengah), merupakan petugas keamanan apartemen, yang menjadi TKP pembunuhan Yoshimi Nishimura (28), di kawasan Casablanca. TEMPO/M Iqbal Ichsan
Tersangka Mursalim (tengah), merupakan petugas keamanan apartemen, yang menjadi TKP pembunuhan Yoshimi Nishimura (28), di kawasan Casablanca. TEMPO/M Iqbal Ichsan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Kepolisian Daerah Metro Jaya Inspektur Jenderal Tito Karnavian mengatakan perampokan terhadap Yoshimi Nishimura, Warga Negara Jepang, di apartemen Casa Grande, Jakarta Selatan sudah direncanakan. Tito menjelaskan tersangka bernama Mursalim, 25 tahun, menggunakan modus merusak kunci untuk mempelajari situasi di dalam ruangan Yoshimi.

"Motifnya sampai saat ini perampokan, dia mengambil barang milik korban antara lain uang, tas, handphone, emas, berlian," kata Tito, Jumat 11 September 2015.

Tito mengatakan sampai saat ini belum menemukan tanda-tanda kekerasan seksual pada tubuh korban. "Hasil visum et repertum tidak ada kekerasan seksual. Pengakuan tersangka juga tidak melakukan kekerasan seksual," kata dia. Kendati demikian, kata dia, polisi akan melakukan penyelidikan lebih dalam untuk mengetahui ada motif seksual atau tidak.

Kasubdit 3 Direktorat Reserse Kriminal Umum Ajun Komisaris Besar Eko Hadi Santoso mengatakan pelaku telah melakukan pengintaian selama sebulan. Awalnya, kata dia, Mursalim yang merupakan petugas keamanan apartemen  tak memiliki ide untuk merampok. Menurut Eko, ide tersebut muncul ketika Mursalim mengetahui Yoshimi tinggal sendiri.

Eko menjelaskan Mursalim mulanya diminta membetulkan kunci kamar Yoshimi yang rusak. "Dari situ dia tahu korban tinggal sendiri, dia lalu memikirkan cara supaya dipanggil lagi oleh Yoshimi," kata Eko. Menurut Eko, Mursalim lantas mengganjal anak kunci dengan kertas supaya dia dipanggil lagi.

Eko menjelaskan Mursalim sempat beberapa kali melakukan trial and error. Bahkan, kata Eko, Mursalim pernah memasukkan kertas dengan ukuran yang sangat besar sehingga dia sendiri kesulitan memperbaiki kunci. "Terakhir itu dalam sepekan dia tiga kali dipanggil oleh korbannya untuk memperbaiki kunci yang macet," kata dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut Eko, perencanaan Mursalim tak terlalu matang. "Nggak lama sih merencanakan perampokan, cuma seminggu makanya ini perencanaan yang spontan," kata dia. Eko menjelaskan Mursalim menganggap pengintaian selama sepekan yang intensif cukup untuk mempelajari situasi dan mempelajari Yoshimi hanya sendirian di kamar.

Yoshimi merupakan karyawan di PT Yamaha Indonesia. "Dia sebagai finance advisor," kata Linda, staf legal PT Yamaha Indonesia. Menurut Linda, Yoshimi baru bekerja selama tiga bulan. "Dia bekerja dengan baik," kata dia.

Yoshimi ditemukan di kamarnya dalam keadaan tubuh membiru dan terdapat bekas darah di wajahnya. Saat ditemukan di Lantai 10 Unit 2 Montreal Monanta, tubuh Yoshimi hanya mengenakan pakaian dalam saja. Saat melakukan olah Tempat Kejadian Perkara, polisi melihat sosok tersangka terekam dalam CCTV. Mursalim merupakan

Menurut Tito, Mursalim dapat dikenakan pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana. Ancaman hukumannya, kata dia, hukuman mati.

DINI PRAMITA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

11 jam lalu

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Ade Ary Syam Indradi di Polda Metro Jaya pada Selasa, 16 Januari 2024. TEMPO/Desty Luthfiani.
Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

Polda Metro Jaya mendalami dugaan pembunuhan dalam kasus penemuan mayat dalam koper yang ditemukan di Bekasi.


Polisi Ungkap Identitas Mayat dalam Koper di Bekasi, Karyawati asal Bandung

1 hari lalu

Penampakan koper yang berisikan mayat wanita ditemukan di Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, pada Kamis, 25 April 2024. Foto: ANTARA/HO
Polisi Ungkap Identitas Mayat dalam Koper di Bekasi, Karyawati asal Bandung

Polda Metro Jaya mengungkap identitas mayat dalam koper yang ditemukan di semak belukar di Jalan Kalimalang, Desa Sukadanu, Cikarang Barat, Bekasi


Penemuan Mayat Wanita di Pulau Pari, Karin Dibunuh karena Minta Tambahan Biaya Kencan

1 hari lalu

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Pol Wira Satya Triputra (kiri) saat konferensi pers kasus penemuan mayat wanita di dermaga Pulau Pari di Jakarta, Kamis, 25 April 2024. Foto: ANTARA/Ilham Kausar
Penemuan Mayat Wanita di Pulau Pari, Karin Dibunuh karena Minta Tambahan Biaya Kencan

Polisi mengungkap kasus penemuan mayat wanita di dermaga Pulau Pari, Kepualuan Seribu, Jakarta


Polisi Tetapkan 3 Tersangka Pembunuhan Serlina, Mayat Wanita Dalam Parit di Sukoharjo

1 hari lalu

Kapolres Sukoharjo Ajun Komisaris Besar Polisi Sigit menanyai RM, tersangka pembunuhan Serlina, 22, yang jasadnya ditemukan di sebuah parit di Kabupaten Sukoharjo, Senin, 22 April 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Polisi Tetapkan 3 Tersangka Pembunuhan Serlina, Mayat Wanita Dalam Parit di Sukoharjo

Para tersangka sepakat akan menjalankan rencana pembunuhan terhadap wanita itu saat malam takbiran.


Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

2 hari lalu

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi pada saat Konferensi Pers di Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, Senin, 25 Maret 2024. Ditresnarkoba Polda Metro Jaya bekerjasama dengan Bea dan Cukai telah berhasil melakukan pengungkapan dan penangkapan terhadap pelaku kasus peredaran gelap narkotika jenis kokain cair, serbuk MDMA dan narkotika jenis sabu jaringan internasional. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

Selain olah TKP pembunuhan perempuan yang mayatnya ditemukan di Pulau Pari, polisi menyiita barang bungkus rokok hingga tisu magic.


Tante Bunuh Keponakan Berusia 7 Tahun di Tangerang, Sakit Hati Ibu Korban Tak Meminjami Uang Rp 300 Ribu

2 hari lalu

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Tante Bunuh Keponakan Berusia 7 Tahun di Tangerang, Sakit Hati Ibu Korban Tak Meminjami Uang Rp 300 Ribu

Seorang tante membunuh keponakan yang berusia 7 tahun di Tangerang karena sakit hati ibu korban tak meminjami uang Rp 300 ribu.


Seorang Wanita 40 Tahun di Tangerang Diduga Membunuh Ponakannya yang Berusia 7 Tahun

2 hari lalu

Ilustrasi tewas atau jenazah atau jasad. shutterstock.com
Seorang Wanita 40 Tahun di Tangerang Diduga Membunuh Ponakannya yang Berusia 7 Tahun

Polisi menangkap seorang wanita 40 tahun di Tangerang yang diduga membunuh ponakannya yang berusia 7 tahun.


Temuan Kerangka Manusia di Wonogiri, Polisi Tetapkan Pemilik Pekarangan sebagai Tersangka Pembunuhan

3 hari lalu

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Temuan Kerangka Manusia di Wonogiri, Polisi Tetapkan Pemilik Pekarangan sebagai Tersangka Pembunuhan

Polres Wonogiri, menetapkan SPY, 44 tahun, sebagai tersangka pembunuhan dalam kasus penemuan kerangka manusia di Desa Setren, Wonogiri.


Pembunuhan di Kedai Anak Mami, Pelaku Tinggalkan Korban dalam Kondisi Pendarahan Saat Mengugurkan Janin

3 hari lalu

Agustami (27 tahun), tersangka pembunuhan wanita hamil di Kelapa Gading, meminta maaf dan berbela sungkawa atas kematian korban, Selasa, 23 April 2024. TEMPO/Advist Khoirunikmah.
Pembunuhan di Kedai Anak Mami, Pelaku Tinggalkan Korban dalam Kondisi Pendarahan Saat Mengugurkan Janin

Seorang wanita menjadi korban pembunuhan. Jasadnya ditemukan di sebuah Kedai Anak Mami di Kelapa Gading. Hendak menggugurkan janin.


Motif Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya Ditemukan di Pulau Pari karena Korban Minta Harga Lebih

3 hari lalu

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi pada saat Konferensi Pers di Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, Senin, 25 Maret 2024. Ditresnarkoba Polda Metro Jaya bekerjasama dengan Bea dan Cukai telah berhasil melakukan pengungkapan dan penangkapan terhadap pelaku kasus peredaran gelap narkotika jenis kokain cair, serbuk MDMA dan narkotika jenis sabu jaringan internasional. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Motif Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya Ditemukan di Pulau Pari karena Korban Minta Harga Lebih

Pelaku diduga membunuh korban di Pulau Pari karena sakit hati.