TEMPO.CO, Washington - Amerika Serikat akan meningkatkan jumlah pengungsi yang mereka ambil. "Kami akan menerima 15 ribu pengungsi setiap dua tahun. Total pengungsi yang kami ambil mencapai 100 ribu lebih hingga 2017," ujar Menteri Luar Negeri AS John Kerry.
Dalam jumpa pers, Ahad, 20 September 2015, Kerry menyatakan bahwa AS akan menerima 85 ribu pengungsi dari seluruh dunia tahun depan. "Jumlah ini naik dari sebelumnya 70 ribu pengungsi," ucapnya. Pernyataan tersebut disampaikan kepada awak media bersama Menteri Luar Negeri Jerman Frank-Walter Steinmeier, setelah keduanya mendiskusikan masalah migrasi massal pengungsi asal Suriah akibat perang saudara.
Dari jumlah tersebut, menurut beberapa pejabat AS yang tak bersedia disebutkan namanya, sebagian besar pengungsi berasal dari Suriah. Adapun jumlah lainnya dari kawasan negara-negara Afrika yang sedang bergejolak.
Gedung Putih sebelumnya mengumumkan bahwa AS akan menerima 10 ribu pengungsi Suriah pada tahun depan. Kerry pada dialog dengan wartawan itu tidak menjelaskan berapa banyak pengungsi asal Suriah tetapi dia mengatakan bahwa AS siap membantu.
"Dalam konsultasi dengan Kongres, kami akan melanjutkan mencari jalan bagaimana meningkatkan jumlah pengungsi namun masalah keamanan tetap menjadi perhatian," kata Kerry pada jumpa pers seusai bertemu dengan Steinmeier.
AL JAZEERA | CHOIRUL AMINUDDIN