Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Wisata Iran: Aman, Ramah, Menarik, dan Cantik

Editor

Saroh mutaya

image-gnews
Sejumlah pengunjung menikmati objek wisata Pasir Putih Parbaba di kawasan perairan Danau Toba, Kec. Pangururan, Kab.Samosir, Sumut, Minggu (2/9). ANTARA/Septianda Perdana
Sejumlah pengunjung menikmati objek wisata Pasir Putih Parbaba di kawasan perairan Danau Toba, Kec. Pangururan, Kab.Samosir, Sumut, Minggu (2/9). ANTARA/Septianda Perdana
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Siapa sangka negara Iran begitu aman. Tak seperti dugaan orang atau pemberitaan sejumlah media pada umumnya yang mewaspadai negara di kawasan Timur Tengah ini.

Sampai-sampai, banyak foto-foto bermunculan di media sosial dengan tagar #IRANISSAFE. Foto-foto tersebut memperlihatkan bagaimana situasi di Iran yang begitu aman, sehingga layak untuk menjadi salah satu tujuan wisata Anda.

Jika memutuskan untuk berkunjung ke Iran, ada sejumlah syarat yang harus Anda miliki, misalnya menyangkut visa. Permohonan izin tinggal atau kunjungan sementara paling aman diajukan tiga bulan sebelum keberangkatan.

Namun, jika Anda WNI, maka sedikit lebih beruntung dengan adanya fasilitas visa on arrival (VOA) yang bisa diurus di Bandara Imam Khomeini Teheran. Pasalnya, Indonesia masuk sebagai salah satu negara yang bisa menggunakan fasilitas tersebut. Tapi,  perlu memperhatikan paspor, karena tidak semua jenis pekerjaan bisa menggunakan fasilitas ini.

Pesawat

Untuk menuju bandara ini, pelancong asal Indonesia bisa menggunakan bandara penghubung (hub) di Bandara Dubai atau Bandara Abu Dhabi. Ada sejumlah maskapai yang melayani rute Jakarta-Teheran, salah satunya Emirates.

Di bandara Teheran, untuk pelancong laki-laki, ada baiknya untuk menggunakan toilet dan bukan menggunakan urinoir. Ini, untuk menghindari tatapan sejumlah pengguna lainnya. Atau, untuk menghindari saran orang lain, bahwa kencing berdiri tidak sehat.

Selain itu, langkah ini juga merupakan bentuk penyesuaian karena di area publik lain, Anda akan kesulitan menemukan kamar mandi yang memiliki urinoir.

Setelah mengantongi visa, ada baiknya anda segera menuju money changer atau bank terdekat sebelum memesan hotel. Pasalnya, untuk pelancong asing akan diwajibkan menunjukkan paspor ketika menukar di bank. Namun, tenang jika di money changer Anda tidak perlu menunjukkan paspor. Hanya saja, rate di bank lebih biasanya lebih tinggi.

Jika memesan hotel terlebih dahulu untuk check- in, maka paspor Anda akan ditahan pihak hotel sampai anda melakukan check-out. Dengan demikian, Anda akan kesusahan untuk menukar uang di bank.

Kesulitan

Langkah ini, kiranya mendapatkan perhatian serius. Pasalnya, jika pelancong asing tidak memiliki uang tunai, akan kesulitan untuk berbelanja. Maklum, pasca-embargo dari Amerika Serikat, sangat susah sekali menemui mesin EDC (electronic data capture) berlogo VISA, Mastercard dan American Express.

Selain itu, ada baiknya mendengarkan dengan baik ketika bertransaksi di Iran. Pasalnya, ada dua istilah untuk merujuk nilai mata uang di sana yakni rial dan toman. Hal ini, disebabkan masyarakat Iran telah melakukan redenominasi.

Jika penjual menyebutkan sebuah nilai tertentu, Anda perlu menanyakan nominal tersebut dalam rial atau toman. Rumusnya 1.000 rial Iran sama dengan 1 toman. Namun, di tempat tertentu penjual hanya menyebut 1, tetapi merujuk 1 juta toman.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tak ada salahnya, anda menunjukkan uang yang Anda miliki dan meminta bantuan penjual untuk melakukan penghitungan. Salah seorang penjual mengungkapkan, penggunaan istilah toman tersebut dikarenakan nominal rial yang terlalu banyak nol, sehingga menyusahkan untuk bertransaksi. Maklum, nilai mata uang rial tengah tertekan, US$1 nilainya sekitar 32.000 Iran rial.

Aman

Paling mencengangkan, ternyata Ibu Kota Iran, Teheran sangat aman. Bahkan, sangat jarang polisi lalu-lalang. Masyarakat pun sangat nyaman untuk beraktivitas hingga tengah malam dan pulang dengan nyaman menggunakan kereta.

Ada sejumlah lokasi wisata favorit di Teheran. Mulai dari Jembatan Tabiat, Menara Milad, Pegunungan Elbruz, bekas istana, atau bahkan wisata belanja pasar tradisional yang biasa disebut sebagai bazar.

Boleh dibilang, Teheran merupakan jantung wisata malam di timur tengah. Sejumlah taman disulap dengan hiasan lampu-lampu berwarna-warni. Tak hanya pepohonan dan air mancur. Bahkan tower dan jembatan dengan arsitektur modern pun dilengkapi lampu-lampu.

Salah satunya, jembatan Tabiat Brigde. Jembatan khusus pejalan kaki ini memiliki desain modern dengan pemanfaatan baja bulat berongga sehingga menciptakan ruang dan dimensi yang sangat cocok sebagai area santai dan berfoto ria menikmati suasana malam di Teheran. Wajar jika jembatan ini menjadi salah satu ikon Kota Teheran.

Pengunjung pun tidak dikenakan biaya untuk memasuki area ini, karena jembatan ini menjadi satu dengan taman publik yang terbuka untuk umum. Anda tak perlu takut untuk mengabadikan momen atau bahkan meminta bantuan untuk dipotret.

Ramah

Seorang warga Iran, Ali mengatakan, masyarakat Iran sangat ramah terhadap pelancong asing, apalagi jika Anda adalah wisatawan asal Indonesia.

Uniknya, tidak seperti bayangan sebelumnya, perempuan Iran ternyata juga berpakaian modern, mirip dengan gaya berpakaian Eropa. Tak seperti dugaan sebelumnya yang banyak diberitakan di sejumlah media yakni menggunakan kerudung dan cadar.

Cara menggunakan jilbab pun berbeda, hanya menutupi sebagian rambut mereka. Namun, sekali lagi keramahan khas Asia menjadi salah satu alasan negara ini layak untuk menjadi salah satu destinasi wisata Anda.

BISNIS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Divonis 8 Tahun Penjara, Sutradara Mohammad Rasoulof Kabur dari Iran

2 hari lalu

Sutradara Mohammad Rasoulof. REUTERS/Annegret Hilse
Divonis 8 Tahun Penjara, Sutradara Mohammad Rasoulof Kabur dari Iran

Sutradara film Iran Mohammad Rasoulof mengatakan telah meninggalkan Iran setelah dijatuhi hukuman penjara atas tuduhan keamanan nasional


Garda Revolusi: Iran Tak Takut Hancurkan Arogansi Global

3 hari lalu

Pemimpin Garda Revolusi Iran Jenderal Hossein Salami.[Al-Manar]
Garda Revolusi: Iran Tak Takut Hancurkan Arogansi Global

Panglima Garda Revolusi Iran menyatakan Iran tak pernah terhambat dengan sanksi-sanksi Barat.


Jepang Tunda Pembangunan Penghalang Gunung Fuji

6 hari lalu

Gunung Fuji Jepang (Pixabay)
Jepang Tunda Pembangunan Penghalang Gunung Fuji

Wisatawan memiliki waktu beberapa hari lagi untuk memotret Gunung Fuji di tempat yang populer setelah pembangunan penghalang ditunda


Iran akan Ubah Doktrin Nuklir Jika Israel Ancam Keberadaannya

7 hari lalu

Bendera Iran berada dekat bangunan rusak yang disebut media Iran sebagai serangan Israel terhadap gedung dekat kedutaan Iran di Damaskus, Suriah 1 April 2024. Israel telah lama menargetkan instalasi militer Iran di Suriah dan proksinya. REUTERS/Firas Makdesi
Iran akan Ubah Doktrin Nuklir Jika Israel Ancam Keberadaannya

Iran sekali lagi memperingatkan Israel agar tidak mengancam eksistensinya atau mereka akan mengubah doktrin nuklir yang telah diumumkannya.


Iran Bebaskan Awak Kapal Terafiliasi Israel yang Sempat Disita di Selat Hormuz

13 hari lalu

Seorang pejabat meluncur ke bawah tali saat penggerebekan helikopter terhadap kapal MSC Aries di laut dalam tangkapan layar yang diperoleh dari video media sosial yang dirilis pada 13 April 2024. Video diperoleh Reuters/via REUTERS
Iran Bebaskan Awak Kapal Terafiliasi Israel yang Sempat Disita di Selat Hormuz

Menteri Luar Negeri Hossein Amirabdollahian mengatakan Iran telah membebaskan awak kapal MSC Aries yang terafiliasi dengan Israel, setelah sempat disita di dekat Selat Hormuz.


Lima Perusahaan AS Kena Sanksi Iran karena Terlibat Genosida Gaza

14 hari lalu

Teknisi mengerjakan menara peluncur rudal M270 di Lockheed Martin Camden Operations di Camden, Arkansas, AS, 27 Februari 2023.REUTERS/Kevin Lamarque
Lima Perusahaan AS Kena Sanksi Iran karena Terlibat Genosida Gaza

Iran memberikan sanksi kepada perusahaan-perusahaan AS, individu-individu, yang terlibat dalam genosida di Gaza


5 Mata Uang dengan Nilai Paling Lemah di Dunia

16 hari lalu

Ilustrasi penukaran mata uang asing dan nilai Rupiah.  Tempo/Tony Hartawan
5 Mata Uang dengan Nilai Paling Lemah di Dunia

Daftar negara dengan mata uang terlemah menjadi perhatian utama bagi para pengamat ekonomi dan pelaku pasar.


Indonesia - Iran Jalin Kerjasama Teknologi Pertanian

16 hari lalu

Indonesia - Iran Jalin Kerjasama Teknologi Pertanian

Iran akan mendorong pertukaran ekspor impor pada subsektor hortikultura khususnya yang berkaitan dengan buah-buahan


Pemandangan ke Gunung Fuji Ditutup Pembatas Tinggi, Jengkel Turis Nakal

17 hari lalu

Gunung Fuji Jepang (Pixabay)
Pemandangan ke Gunung Fuji Ditutup Pembatas Tinggi, Jengkel Turis Nakal

Jepang memasang tembok pembatas yang menghalangi turis berfoto dengan latar belakang Gunung Fuji.


Iran akan Bebaskan Awak Kapal Portugal yang Disita di Selat Hormuz

19 hari lalu

Seorang pejabat meluncur ke bawah tali saat penggerebekan helikopter terhadap kapal MSC Aries di laut dalam tangkapan layar yang diperoleh dari video media sosial yang dirilis pada 13 April 2024. Video diperoleh Reuters/via REUTERS
Iran akan Bebaskan Awak Kapal Portugal yang Disita di Selat Hormuz

Iran mengatakan akan membebaskan awak kapal berbendera Portugal yang disita pasukannya bulan ini.