TEMPO.CO, Jakarta - Sandiaga Uno, Ketua Umum Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia, mengatur strategi di pemilihan Gubernur DKI Jakarta dengan berguru kepada Wali Kota Bandung Ridwan Kamil.
Sandiaga yang diusung Partai Gerakan Indonesia Raya tersebut bertemu dengan Ridwan Kamil untuk mengadaptasi visi Ridwan jika menjadi Gubernur DKI Jakarta. Ia mengatakan ide mencontoh Ridwan datang dari Ketua Gerindra Prabowo Subianto dalam pertemuan empat mata seusai Ridwan menyatakan tak akan maju jadi calon Gubernur DKI Jakarta.
"Perintah Pak Prabowo, belajar dari Pak Wali (Ridwan). Gali dan tangkap visi-misi dia yang mau ditawarkan ke Jakarta," kata Sandiaga setelah bertemu dengan Ridwan Kamil di Rumah Makan Meradelima, Jakarta Pusat, Sabtu, 12 Maret 2016. Sandiaga berharap Gerindra memiliki aura yang ditawarkan Ridwan meskipun sosok Ridwan tidak ada secara fisik.
Dalam pertemuannya, Sandiaga mengatakan Ridwan bercerita mengenai perubahan Bandung dalam meraih posisi teratas dari beberapa penilaian birokrasi. Kesuksesan Bandung menjadi inspirasi sekaligus pekerjaan rumah bagi Sandiaga di Jakarta.
Sandiaga mengatakan Ridwan memberikan semangat kepadanya. "Go for it, nothing to lose," kata Sandiaga menirukan ucapan Ridwan kepadanya.
Ridwan mengatakan dukungan untuk Sandiaga masih menunggu kepastian majunya Sandiaga. "Kalau meniatkan maju, saya ucapkan selamat berproses itu karena masih panjang," kata Ridwan. Menurut dia, jika Sandiaga sudah bulan maju maka ia mendoakan.
Pertemuan Sandiaga dan Ridwan berlangsung ditemani istri Ridwan, Atalia Kamil, dan putri kedua Sandiaga, Amyra Atheefa Uno. Hadir pula konsultan politik, Eep Saefulla Fatan. Eep merupakan konsultan politik saat Presiden Joko Widodo dan Jusuf Kalla maju di pemilihan presiden. "Kebetulan Kang Eep juga memberi nasihat di bidang politik," katanya. Namun Sandiaga enggan menjelaskan nasihat seperti apa yang diberikan Eep.
VINDRY FLORENTIN