TEMPO.CO, Jakarta - Dibandingkan dengan takoyaki dan teriyaki yang sudah familiar di lidah banyak orang, taiyaki bisa dibilang pendatang baru. Sajian kue gurih dengan adonan mirip pancake berbentuk ikan mas ini pertama kali diperkenalkan pada awal abad ke-20 di Jepang. Belakangan, jenis kudapan ini menyebar ke berbagai penjuru dunia.
Untuk membuat taiyaki dibutuhkan satu set cetakan tangkup berbahan dasar aluminium dengan permukaan halus mirip lapisan teflon. Di Jepang, taiyaki biasanya berisi pasta kacang merah yang terasa manis. Tak ada penjelasan rinci soal asal-usul bentuk ikan mas taiyaki. Tapi jenis ikan mas hias dalam kebudayaan Cina ataupun Jepang memang dianggap istimewa.
Di Korea Selatan, misalnya, penganan ini dikenal dengan nama bunggopang. Gerai taiyaki mulai menjamur dalam tiga tahun belakangan. Gerai Tai Parfait di Gandaria City adalah salah satunya.
Sesuai dengan namanya, Tai Parfait merupakan gabungan antara taiyaki dan menu parfait—pencuci mulut asal Prancis. Taiyaki yang gurih, dengan pilihan isian krim custard, teh hijau, cokelat, atau kacang merah azuki, berpadu dengan berbagai macam pilihan es krim. Taiyaki yang masih panas terasa gurih sebagai kulit es krim. Sayangnya, es krim itu—baik Haagen-Dazs ataupun Hokkaido soft ice cream yang digunakan—menjadi lebih cepat cair.
Tai Parfait bukanlah satu-satunya gerai penjual taiyaki. Di kawasan Jakarta Barat masih ada croissant taiyaki dari Taiyaki Pattiserie. Ini merupakan gabungan antara taiyaki dan croissant, produk roti asal Prancis. Tekstur croissant yang renyah dan berlapis-lapis dipadukan dengan krim isian rasa teh hijau, cokelat, moka, ataupun yang asin seperti ayam.
Membuat taiyaki croissant tentu cukup sulit. Selain harus mempertahankan tekstur croissant yang rapuh, bentuk ikan sebagai identitas taiyaki harus dipertahankan. Itu sebabnya, croissant ala Taiyaki Pattiserie justru berbentuk kotak, tapi punya relief berbentuk ikan.
Bentuk yang lucu tampaknya menjadi salah satu keunggulan taiyaki. Selain Tai Parfait dan Taiyaki Pattiserie yang menjual taiyaki, masih ada Taiyaki Kun di kawasan Kemanggisan dan Ebbey Taiyaki di Kelapa Gading. Ikan-ikan manis ini tampaknya masih akan menjadi tren di Ibu Kota.
Baca juga:
6 Tip Hemat Makan di Restoran
Panna Cotta, Godaan Sepotong 'Puding' Italia
Kriuk-kriuk Sate Goreng Jepang ala Kushiya Monogatari