Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Polisi Ancam Pihak yang Rekayasa Fakta Hukum Kasus Eno

Editor

Juli Hantoro

image-gnews
Surat pernyataan dari salah satu tersangka pembunuh Enno Farihah, Rachmat Arifin, usai menjadi saksi dalam persidangan RA, tersangka pembunuh lain. Credit: Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya
Surat pernyataan dari salah satu tersangka pembunuh Enno Farihah, Rachmat Arifin, usai menjadi saksi dalam persidangan RA, tersangka pembunuh lain. Credit: Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Penyidik dari Sub Direktorat Resmob Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro yakin bahwa keterangan salah satu tersangka pembunuh Eno Farihah, Rachmat Arifin di Pengadilan adalah bohong. Keterangan tersebut mengatakan kalau Arifin tak mengenal RAI, dan RAI bukan orang yang berada di lokasi pembunuhan saat kejadian.

"Ini kami duga ada rekayasa fakta-fakta hukum," kata Kanit V Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya Komisaris Handik Zusen saat ditemui di Polda Metro Jaya, Kamis, 9 Mei 2016.

Handik mengatakan kejanggalan terlihat dari keterangan Arifin sebagai saksi yang berbeda saat di pengadilan RAI dengan berita acara pemeriksaan (BAP). Padahal dalam BAP, keterangan Arifin dengan Imam Hapriyadi  sama, bahwa RAI yang membunuh Eno.

Berbeda dengan Arifin, saat menjadi saksi pengadilan RAI, Imam tetap bersiteguh menyebut RAI adalah pembunuh Eno. "Kami punya video pemeriksaan, pembuatan BAP, itu lengkap," ujar Handik.

Belakangan diketahui Arifin kemudian membuat surat pernyataan baru bahwa dirinya diancam oleh RAI, dan keterangannya di Pengadilan adalah bohong. Handik mengatakan jika Arifin sudah menunjukan gejala-gejala penyesalan dan percaya jika dirinya diancam.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selain itu, Handik juga mengatakan sulit menampik fakta forensik yang didapat oleh polisi di lokasi kejadian. Selain tetidentifikasinya bukti DNA RAI dari air liur di payudara kiri korban, masih ada petunjuk lain. Adanya sidik jari di tembok milik RAI serta terdapat darah Eno di baju RAI juga semakin menguatkan bukti.

"Bukti gak kurang-kurang. Secara sciencetific sudah kuat. Keterangan Arifin di pengadilan saya jamin 100% bahkan 1000 persen bohong," kata Handik. Lebih jauh, ia mengatakan tak akan tinggal diam jika memang terbukti ada usaha rekayasa fakta-fakta hukum kasus ini.

"Pihak-pihak yang berupaya merekayasa fakta-fakta hukum akan berhadapan dengan penyidik Subdit Resmob Polda Metro Jaya, pihak kejaksaan dan pihak keamanan. Akan kami lawan," ucap dia.

EGI ADYATAMA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

22 jam lalu

Kepala Kepolisian Resor Kota Denpasar Komisaris Besar Polisi Wisnu Prabowo menunjukkan barang bukti dan pelaku pembunuhan seorang perempuan asal Bogor di Polsek Kuta, Kabupaten Badung, Bali, Sabtu, 4 Mei 2024. Foto: ANTARA/Rolandus Nampu
Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

Tersangka kasus mayat dalam koper di Bali berupaya menghilangkan barang bukti.


Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

23 jam lalu

Kepala Kepolisian Resor Kota Denpasar Komisaris Besar Polisi Wisnu Prabowo menunjukkan barang bukti dan pelaku pembunuhan seorang perempuan asal Bogor di Polsek Kuta, Kabupaten Badung, Bali, Sabtu, 4 Mei 2024. Foto: ANTARA/Rolandus Nampu
Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

Selain di Bekasi, kasus pembunuhan mayat dalam koper juga terjadi di Kuta, Bali


Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

1 hari lalu

Personel Inafis Polres Ciamis melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) kasus mutilasi di Desa Cisontrol, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Jumat, 3 Mei 2024. Polres Ciamis mengamankan tersangka mutilasi berinisial TR (50 tahun) yang diduga membunuh dan memutilasi tubuh istrinya Y (50 tahun). ANTARA FOTO/Adeng Bustomi
Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

Tarsum mengakui telah membunuh dan memutilasi istrinya sendiri


Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

1 hari lalu

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

Seorang ayah di Bekasi berinsial N, 61 tahun, menghantam anak kandungnya sendiri berinisial C, 35 tahun menggunakan linggis hingga tewas.


Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

1 hari lalu

Ilustrasi pembunuhan menggunakan senjata tajam. shutterstock.com
Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

Polres Ciamis Jawa Barat, belum dapat memastikan motif pembunuhan dan mutilasi oleh suami ke istri di Dusun Sindangjaya.


Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

1 hari lalu

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

Keributan antara bapak dan anak di Bekasi ini dipicu urusan menantu, atau istri dari korban. Si anak minta ayannya mencari keberadaan sang istri.


Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

1 hari lalu

Sekelompok pengunjuk rasa memegang bendera kuning bertuliskan Khalistan, serta spanduk bergambar pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh, saat melakukan protes di luar konsulat India, seminggu setelah Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau mengemukakan kemungkinan keterlibatan New Delhi dalam aksi tersebut. pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar di British Columbia, di Toronto, Ontario, Kanada 25 September 2023. REUTERS/Carlos Osorio
Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.


Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

2 hari lalu

Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya menggelar konferensi pers kasus penemuan mayat dalam koper di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Jumat, 3 Mei 2024. TEMPO/Han Revanda Putra.
Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

Pelaku pembunuhan dan korban telah dua kali berhubungan intim. Permintaan korban untuk segera dinikahi membuat pelaku marah.


Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

2 hari lalu

Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya menggelar konferensi pers kasus penemuan mayat dalam koper di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Jumat, 3 Mei 2024. TEMPO/Han Revanda Putra.
Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

Polisi menyatakan kronologi kasus mayat dalam koper bermula ketika pelaku bertemu korban di kantor.


Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

2 hari lalu

Ilustrasi mutilasi
Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

Seorang suami memutilasi istrinya. Pelaku diduga mengalami gangguan jiwa.