Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kemenhub: 5 Bandara Bakal Dikelola BUMN dalam 5 Tahun

image-gnews
Gerbang Bandar Udara Juwata Tarakan Kalimantan Timur. TEMPO/Kink Kusuma Rein
Gerbang Bandar Udara Juwata Tarakan Kalimantan Timur. TEMPO/Kink Kusuma Rein
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Perhubungan berencana memberikan jangka waktu sedikitnya lima tahun untuk kerja sama pemanfaatan lima bandara—yang dikelola pemerintah selama ini dengan BUMN. "Mungkin, untuk tahap awal ini, kami berikan lima tahun dulu, sambil kita lihat kira-kira skema mana yang lebih baik ke depannya,” kata Budi Karya Sumadi, Menteri Perhubungan di Jakarta, Rabu (14 Desember 2016).

Dia menuturkan, bahwa pemerintah berkomitmen untuk segera merealisasikan kerja sama pemanfaatan tersebut, guna memastikan pelayanan kepada para pengguna jasa bandara dapat meningkat, sekaligus meringankan beban APBN.

Seperti diketahui, sebanyak lima bandara bakal dikerjasamakan dengan BUMN antara lain Bandara Samarinda Baru, Hananjoedin Tanjung Pandan, Kalimarau Berau, Radin Inten II Lampung dan Juwata Tarakan.

Saat ini, proses kerja sama pemanfaatan masih dilakukan. Untuk Hananjoedin, Radin Inten II dan Juwata, progres ketiga bandara saat ini tengah menunggu persetujuan badan layanan umum (BLU) dari Kementerian Keuangan.

Sementara, Samarinda dan Kalimarau masih menunggu penyelesaian serah terima aset dari pemerintah daerah setempat. Khusus untuk Samarinda, usulan kerjasama ternyata juga harus menunggu penyelesaian pekerjaan multiyears. “Dengan dialihkannya pengelolaan bandara ke BUMN, maka sebagian SDM kami juga bisa mengurusi bandara seperti Miangas, Kutacane, Ilaga, dan lain sebagainya, yang mana saat ini kami sedang kekurangan orang,” tutur Budi.

Tak hanya melibatkan BUMN, Budi juga berkomitmen untuk mengundang pihak swasta mengelola bandara, khususnya bandara yang telah dikelola BUMN selama ini. Hal itu bertujuan agar BUMN dapat lebih fokus ke bandara lainnya.

Bandara yang ingin dikerjasamakan dengan pihak swasta antara lain Bandara Kualanamu Medan dan Bandara Sepinggan Balikpapan. Menurut Budi, kedua bandara itu berpeluang menjadi ujung tombak untuk mendorong penerbangan internasional. “Mengambil contoh keberhasilan Manado, mungkin Kualanamu bisa fokus ke daerah India dan sekitarnya, Balikpapan ke India, Jepang dan sebagainya, sehingga ada energi baru untuk menggerakkan pergerakan kota-kota di luar Indonesia,” ujarnya.

Budi optimistis apabila ide Kemenhub itu terealisasi akan memudahkan penumpang angkutan udara untuk terbang ke luar negeri, tanpa harus transit terlebih dahulu ke Bandara Soekarno-Hatta Cengkareng dan Bandara Ngurah Rai Bali.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Hal ini juga secara tidak langsung akan mengurangi kepadatan lalu lintas di Jakarta dan Bali. Alhasil, kedua bandara tersebut berpeluang untuk mengakomodir layanan penerbangan internasional ke kota-kota yang lebih jauh. “Bisa saja Bali akan mulai melayani rute penerbangan ke Rusia, Amerika, Kanada dan lain sebagainya. Jakarta ke beberapa kota lainnya. Sehingga keinginan kita menjadikan Bali dan Jakarta sebagai hub internasional dapat terealisasi,” katanya.

“Bisa saja Bali akan mulai melayani rute penerbangan ke Rusia, Amerika, Kanada dan lain sebagainya. Jakarta ke beberapa kota lainnya. Sehingga keinginan kita menjadikan Bali dan Jakarta sebagai hub internasional dapat terealisasi,” katanya.

Budi menambahkan, dia telah menugaskan tim khusus untuk mempercepat pemanfaatan kerjasama bandara tersebut. Menurutnya, tim yang dimaksud akan mulai intensif bekerja pada pekan depan.

Di tempat yang sama, Sekretaris Jenderal Kemenhub Sugihardjo menuturkan bahwa Kemenhub masih menunggu proposal dari Angkasa Pura I dan Angkasa Pura II terkait kerja sama pemanfaatan lima bandara. “Meski ide kerjasama pemanfaatan bandara ini datang dari Kemenhub, tapi dalam sistem kenegaraan kita, yang memiliki aset itu Kementerian Keuangan. Jadi proposal dari Angkasa Pura itu akan kami teruskan ke mereka,” tuturnya.

Sementara itu, Sekretaris Perusahaan PT Angkasa Pura I Israwadi menuturkan saat ini memang Angkasa Pura I baru mengajukan surat permohonan terkait kerjasama pemanfaatan untuk Samarinda Baru, Kalimarau dan Juwata. “Masih belum, kami baru kirim letter of intent dulu. Ini tim baru mau presentasikan dulu hasil evaluasi sementara. Jadwal kita cukup padat, dari persiapan Natal dan Tahun Baru 2017, hingga kunjungan komisi DPR,” ujarnya.

Israwadi menambahkan, jadwal pengiriman proposal masih belum ditentukan. Kendati demikian, Angkasa Pura I akan mulai membahas draf proposal kerjasama pemanfaatan itu pada pekan ini. *

BISNIS.COM

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


17 Bandara Internasional Turun Status, Bukti Pemerintah Gagal Undang Wisatawan Asing?

34 menit lalu

Bandara Adi Soemarmo Solo di Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, kini tak lagi menyandang status sebagai bandara internasional. Foto diambil beberapa waktu lalu. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
17 Bandara Internasional Turun Status, Bukti Pemerintah Gagal Undang Wisatawan Asing?

Keputusan Kemehub menurunkan status 17 bandara internasional menjadi bandara domestik dinilai sebagai langkah yang tepat. Kenapa?


Yogyakarta International Airport Jadi Satu-satunya Bandara Internasional di DIY-Jateng, Ini Kata Sultan HB X

7 jam lalu

Yogyakarta International Airport atau bandara YIA di Kulon Progo. Dok. Istimewa
Yogyakarta International Airport Jadi Satu-satunya Bandara Internasional di DIY-Jateng, Ini Kata Sultan HB X

Yogyakarta International Airport sebagai satu-satunya bandara internasional di wilayah ini menjadi peluang besar bagi Yogyakarta.


17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

20 jam lalu

Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional, InJourney Airports: Sejalan dengan Transformasi
17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

BPS mencatat hanya 169 wisatawan mancanegara yang menggunakan 17 Bandara yang kini turun status menjadi Bandara domestik.


Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

1 hari lalu

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto.
Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat melakukan kunjungan kerja di London, bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris The Rt. Hon. Greg Hands MP


Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara di Sulawesi Masih Ditutup Sementara Hari Ini

1 hari lalu

Pesawat tipe DHC-6 Twin Otter maskapai SAM Air bersiap lepas landas di Bandara Djalaludin di Kabupaten Gorontalo, Minggu, 18 Februari 2024. Penerbangan tersebut menjadi penerbangan perdana subsidi angkutan udara perintis penumpang koordinator wilayah Gorontalo yang melayani sembilan rute di Provinsi Gorontalo, Sulawesi Utara dan Sulawesi Tengah. ANTARA FOTO/Adiwinata Solihin
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara di Sulawesi Masih Ditutup Sementara Hari Ini

Sejumlah bandara di wilayah udara Sulawesi masih ditutup operasionalnya hari ini akibat sebaran abu vulkanik dari Gunung Ruang yang kembali erupsi. AirNav Indonesia mengumumkan setidaknya ada lima bandara di wilayah Sulawesi yang penutupan operasionalnya diperpanjang.


Gunung Ruang Masih Level Awas, Penutupan Operasional Bandara Sam Ratulangi Diperpanjang sampai Besok

1 hari lalu

Mesin pesawat ditutup untuk mencegah abu vulkanik masuk ke dalamnya di Bandara Sam Ratulangi di Manado, pada Minggu, 21 April 2024. (ANTARA/Nancy L/rst)
Gunung Ruang Masih Level Awas, Penutupan Operasional Bandara Sam Ratulangi Diperpanjang sampai Besok

Penutupan operasional Bandara Sam Ratulangi Manado kembali diperpanjang hingga Kamis, 2 Mei 2024 akibat dampak sebaran abu vulkanik Gunung Ruang.


Dubai akan Bangun Bandara Terbesar di Dunia, Bisa Tampung 260 Juta Penumpang

2 hari lalu

Dubai menyiapkan bandara baru yang digadang-gadang jadi bandara terbesar di dunia, yaitu Bandara Internasional Al Maktoumtwitter.com/@HHShkMohd
Dubai akan Bangun Bandara Terbesar di Dunia, Bisa Tampung 260 Juta Penumpang

Bandara Internasional Al Maktoum akan menggantikan Bandara Internasional Dubai yang masih beroperasi saat ini


Penurunan Status Bandara Internasional Dikritik: Minim Kajian, Sama Seperti Pembangunannya

2 hari lalu

Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional, InJourney Airports: Sejalan dengan Transformasi
Penurunan Status Bandara Internasional Dikritik: Minim Kajian, Sama Seperti Pembangunannya

Anggota DPR RI mengkritik langkah pemerintah menurunkan status sejumlah bandara internasional. Dianggap minim kajian.


Bandara SMB II Palembang Turun Kelas, PHRI dan Blogger Sumsel Kecewa

2 hari lalu

Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II, Palembang, Sumatra Selatan, bukan lagi bandara internasional. Statusnya turun jadi bandara domestik. TEMPO/Parliza Hendrawan
Bandara SMB II Palembang Turun Kelas, PHRI dan Blogger Sumsel Kecewa

Keputusan menurunkan status bandara di Palembang dinilai berdampak negatif terhadap pertumbuhan industri parawisata di Sumsel.


Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani

2 hari lalu

Pabrik Bioetanol PTPN X di Mojokerto, Jatim. (ANTARA/Eric Ireng.)
Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani

Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara atau BUMN Kartika Wirjoatmodjo menjelaskan keterlibatan Kementerian BUMN dalam proyek percepatan swasembada gula dan bioetanol.