Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
RAMBUTNYA dicukur pendek dan penuh uban. Tubuhnya kurus, tinggi badannya sedang-sedang saja. Kacamata yang bertengger di wajahnya membuat dia tampak jauh lebih tua ketimbang umurnya. Achmad Roihan, itulah namanya, baru berumur 44 tahun. Meski tak sekondang Imam Samudra, dia bukan orang sembarangan. Roihan, cucu tokoh nasional K.H. Achmad Dahlan, adalah anggota Markaziyah Jamaah Islamiyah atau komando pusat organ rahasia yang dituding menggerakkan aksi teror bom di Asia Tenggara.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo