Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Ringkasan Berita
Para artisan membantu perupa mewujudkan gagasannya menjadi lukisan, patung, atau instalasi.
Mereka dilibatkan karena memiliki keterampilan teknis tertentu.
Ada seniman yang membayar mereka dengan kontrak yang jelas, ada yang serampangan.
LUKISAN-LUKISAN abstrak karya Irawan Karseno, perupa lulusan Fakultas Seni Rupa dan Desain Institut Teknologi Bandung pada 1977, terpajang di bengkel kerja Slamet, artisan yang telah lama membantu seniman itu. Bengkel ayah dua anak itu menampung berbagai peralatan kerjanya, seperti cat, kuas, kanvas, resin, kayu lapis, tanah liat, dan kawat. Di bengkel yang terletak di lereng perbukitan di pelosok Desa Bonosari, Kecamatan Sempor, Kebumen, Jawa Tengah, itulah Slamet mengerjakan berbagai karya seni pesanan sejumlah seniman dan pengusaha.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Di edisi cetak, artikel ini terbit di bawah judul Tangan-tangan Terampil di Balik Kanvas