Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Arsip

Berita Tempo Plus

Dari Membangun Tanggul sampai Kota Terapung

Berbagai kota di dunia menghadapi permasalahan penurunan tanah. Pemecahannya berbeda-beda, tergantung sumber perkaranya.

29 Mei 2023 | 00.00 WIB

Suasana kota Bangkok di Thailand, 8 April 2023. REUTERS/Athit Perawongmetha
Perbesar
Suasana kota Bangkok di Thailand, 8 April 2023. REUTERS/Athit Perawongmetha

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Ringkasan Berita

  • Penurunan permukaan tanah menjadi masalah banyak kota besar dunia.

  • Delhi melarang penggunaan air tanah, sedangkan Shanghai membangun tanggul.

  • Berkembang ide untuk memindahkan kota ke laut. 

Penurunan permukaan tanah bukan permasalahan Jakarta semata. Banyak kota besar di dunia menghadapi problem serupa. Di negara tetangga, ada Bangkok dan Ho Chi Minh City yang permukaan tanahnya turun masing-masing 2 dan 5 sentimeter per tahun. Di sejumlah kawasan di Bangkok, tanah ambles lebih dalam akibat eksploitasi 2 juta meter kubik air tanah per hari ditambah beban gedung-gedung.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
Mohammad Reza Maulana

Bergabung dengan Tempo sejak 2005 setelah lulus dari Hubungan Internasional FISIP UI. Saat ini memimpin desk Urban di Koran Tempo. Salah satu tulisan editorialnya di Koran Tempo meraih PWI Jaya Award 2019. Menikmati PlayStation di waktu senggang.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus