Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Arsip

Cara Maia Estianty Melewati Ujian Bertubi-tubi, Butuh 6 Tahun untuk Bisa Tertawa

Maia Estianty mengatakan selama enam tahun itu dia belajar cara menghadapi masalah dengan berdamai dengan diri sendiri.

25 Agustus 2021 | 17.30 WIB

Maia Estianty mengaku terinfeksi Covid-19 untuk kedua kalinya pada awal April 2021. Ia dinyatakan sembuh setelah 6 hari dinyatakan positif Covid-19. Sebelumnya, Maia positif Covid-19 pada 20 Desember 2020 dan mengaku sembuh hanya dalam 3 hari. Instagram/@Maia Estianty
Perbesar
Maia Estianty mengaku terinfeksi Covid-19 untuk kedua kalinya pada awal April 2021. Ia dinyatakan sembuh setelah 6 hari dinyatakan positif Covid-19. Sebelumnya, Maia positif Covid-19 pada 20 Desember 2020 dan mengaku sembuh hanya dalam 3 hari. Instagram/@Maia Estianty

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Maia Estianty mengenang kembali masa sulit yang dia hadapi karena ujian yang datang bertubi-tubi. Ujian itu membuat dia jadi wanita yang lebih kuat dan sabar sehingga kini bisa menjalani kehidupan yang lebih bahagia. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Maia mengungkapkan kisah hidupnya dalam vlog "Bunda Maia Perlu 6 Tahun buat Bias tertawakan Masa Lalu! Wanita Strong" di kanal YouTube Ussy Andhika Official, Selasa, 24 Agustus 2021. 

Dalam video itu dia menceritakan bagaimana harus berpisah dari keluarga, memulai karier dari awal, juga menghadaip ujian ketika anaknya, Dul, mengalami kecelakaan. Butuh waktu waktu 6 tahun untuk berdamai dengan masa-masa pahit tersebut.

"Mungkin butuh waktu sekitar enam tahun kali ya untuk bisa menertawakan masa lalu,” kata istri pengusaha Irwan Mussry

Meski berat, Maia mengaku menjalaninya dengan ikhlas karena ini adalah ujian dari Tuhan. Dia hanya perlu memastikan bahwa dia tak boleh bersedih di masa itu. Maia mengalihkannya dengan bekerja atau jalan-jalan.

"Jadi fokusnya pelariannya adalah kerja kerja kerja. Kebetulan nggak ada anak-anak, kalau nggak kerja ya travelling, udah pokoknya ngga boleh sedih aja,” tutur Maia.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Lebih lanjut, Maia mengatakan selama enam tahun itu dia belajar cara menghadapi masalah dengan berdamai dengan diri sendiri. Ketika masalah datang, hal yang pertama kali dilakukan yaitu mengoreksi diri. “Kalau seandainya ada masalah, coba kita instrospeksi diri, tanyakan pada diri sendiri. 'Tuhan maunya apa sih dari kita, ada maksud apa sih Tuhan mau ngedidik kita jadi apa.'”

Berkaca dari masa lalunya, Maia mengakui pernah memiliki sifat yang mudah emosi. Jadi, dia menganggap ujian ini merupakan salah satu cara agar dia bisa mengendalikan dirinya. 

Selain itu, dia juga kini lebih ikhlas jika harus kehilangan sesuatu. Walaupun terdengar sulit, cobalah untuk mempunyai pemikiran bahwa sesuatu yang hilang itu akan diganti dengan yang lebih baik.

"Makanya kita harus ada mindset bahwa sesuatu yang hilang akan diganti lagi dengan apa yang lebih daripada sekarang,” jelas dia.

Terakhir, Maia Estianty juga mengatakan bahwa segala sesuatu yang diberikan oleh Tuhan harus dihadapi dengan perasaan senang walaupun keadaannya tidak sesuai dengan yang diinginkan.

Baca juga: Selalu Siap dengan Segala Keadaan, Maia Estianty Tak Ingin Bergantung pada Suami

SITI HAJAR SUWARDI 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus