Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
BERBILANG bulan didiagnosis mengidap sakit lupa, Nunun Nurbaetie ternyata bisa menjawab pertanyaan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi. Di pesawat Garuda yang membawanya kembali ke Tanah Air, ia cekatan membubuhkan tanda tangan dalam dokumen berita acara penangkapan. Ia diketahui aktif berbelanja selama dalam pelarian, tak lupa dirinya, juga mengenali Chandra M. Hamzah, pemimpin KPK yang ikut dalam rombongan penjemput. Untuk semua keanehan itu, Andreas Harry, dokter pribadi Nunun, punya jawaban. "Ibu Nunun kan tidak lupa semuanya," katanya saat ditemui di tempat prakteknya di Apartemen Slipi, Rabu pekan lalu.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo