Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Arsip

Gabung ke Perindo, Michael Sianipar: Menjanjikan Bagi Politisi Muda yang Tak Punya Backing

Kenapa eks politikus PSI, Michael Victor Sianipar, bergabung dengan Partai Perindo?

25 Januari 2023 | 07.55 WIB

Eks kader PSI Michael Victor Sianipar secara resmi menyatakan bergabung di Partai Perindo dalam acara deklarasi di kantor DPP Perindo di Menteng, Jakarta Pusat, Selasa, 24 Januari 2023./Dok. Pribadi Michael V. Sianipar
Perbesar
Eks kader PSI Michael Victor Sianipar secara resmi menyatakan bergabung di Partai Perindo dalam acara deklarasi di kantor DPP Perindo di Menteng, Jakarta Pusat, Selasa, 24 Januari 2023./Dok. Pribadi Michael V. Sianipar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Eks Ketua DPW PSI DKI Michael Victor Sianipar bergabung dengan Partai Perindo lantaran memiliki arah yang jelas. Menurut dia, partai berlambang burung garuda itu juga menjanjikan bagi politisi muda.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

"Arah partai ini jelas dan masa depan perjuangan partai ini menjanjikan bagi para politisi muda, terlebih bagi pemuda yang tidak memiliki backing atau modal," kata dia dalam keterangan tertulisnya, Selasa, 24 Januari 2023. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Michael resmi bergabung dengan Partai Perindo. Deklarasi tersebut berlangsung di kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Perindo, Menteng, Jakarta Pusat kemarin. Dia menjabat sebagai Ketua DPP Bidang Ekonomi Kreatif dan Digital.

Mantan staf Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok ini sebelumnya memutuskan mundur dari PSI per 5 Desember 2022. Dia merasa prinsip politiknya tak bisa lagi diperjuangkan bersama PSI.

Michael menuturkan, Perindo menyediakan banyak ruang bagi anak muda untuk bergabung. Dia pun optimistis Perindo akan menjadi partai papan tengah di parlemen pada Pemilihan Umum atau Pemilu 2024.

Sebab, hasil survei terbaru dari Lembaga Survei Indonesia pada 22 Januari 2023 menunjukkan, Perindo menempati peringkat ketujuh partai terbesar dengan angka 4,8 persen. Peringkat ini melebihi partai yang kini bertengger di parlemen, seperti PKB, PPP, dan PAN.

“Jujur saja, momentum Perindo sangat baik. Partai ini dibangun dengan profesionalisme dan kepemimpinan yang tegas,” ucap Michael. 

Melihat ancaman polarisasi di tahun politik, lanjut dia, Perindo akan menjadi kekuatan penyeimbang yang bisa menjembatani berbagai unsur masyarakat. Ini terlihat dari berbagai tokoh nasional dan daerah yang bergabung di Perindo, seperti TGB Muhammad Zainul Majdi dan Mahyudin.

Dia mengatakan Indonesia butuh kekuatan politik yang tidak terjebak pada dikotomi kiri dan kanan. “Politik harus kita kembalikan ke adu gagasan, ke partai mana yang paling bisa meyakinkan publik dan get things done, fokus kepada politik kesejahteraan yang berorientasi pada hasil. Inilah perjuangan Perindo,” ujar dia. 

Michael berterima kasih kepada Perindo yang telah menerima dan memberinya jabatan. Dia memutuskan berlabuh di partai besutan Hary Tanoesoedibjo ini lantaran meyakini Perindo akan memberikan ruang yang luas untuk politisi muda seperti dirinya.

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Mutia Yuantisya

Alumnus Program Studi Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Negeri Padang ini memulai karier jurnalistik di Tempo pada 2022. Ia mengawalinya dengan menulis isu ekonomi bisnis, politik nasional, perkotaan, dan saat ini menulis isu hukum dan kriminal.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus