Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Arsip

GAMII Tolak Reuni 212, Sebut Masjid Tempat Suci & Tak Pantas buat Provokasi

GAMII melakukan unjuk rasa di depan Balai Kota DKI Jakarta desak Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono untuk menolak izin Reuni 212.

2 Desember 2022 | 04.44 WIB

Konferensi pers Reuni 212 di Aula Masjid At-Tin, Rabu, 30 November 2022. Tempo/M. Faiz Zaki
Perbesar
Konferensi pers Reuni 212 di Aula Masjid At-Tin, Rabu, 30 November 2022. Tempo/M. Faiz Zaki

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Puluhan massa dari Gerakan Aktivis Mahasiswa Islam Indonesia (GAMII) melakukan unjuk rasa di depan Balai Kota DKI Jakarta. Mereka mendesak Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono untuk menolak perizinan kegiatan reuni 212 yang diadakan di Masjid At-Tin, Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta Timur.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Seorang orator mengatakan tidak sepantasnya masjid dijadikan tempat reuni 212 yang nantinya akan membuat citra masjid menjadi buruk. "Nantinya reuni tersebut akan membuat tempat suci tersebut dijadikan ajang berkumpul untuk memprovokasi, memecah belah kesatuan Republik Indonesia," ucapnya. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dia mengatakan sudah saatnya umat Islam berhenti membahas politik di masjid. "Dalam hal ini kami sangat menyayangkan apabila ada pihak yang menggunakan masjid tidak sebagaimana mestinya," ungkapnya.

Pada unjuk rasa yang dilakukan sejumlah aktivisi ini, mereka membawa tiga tuntutan, yakni:

1. Menolak keras kegiatan reuni 212 yang diadakan di Masjid Agung At-Tin, TMII.
2. Mendesak Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono untuk tidak memberikan izin kepada pihak yang mempergunakan masjid agung sebagai tempat reuni 212.
3. Meminta kepada seluruh masyarakat semua khususnya umat Islam di Indonesia untuk menolak dengan keras kegiatan tersebut.

Tidak berlama-lama, menurut pantauan Tempo, massa membubarkan diri setelah menyelesaikan orasinya kurang dari satu jam di depan Balai Kota DKI Jakarta.

Rizieq Shihab belum dipastikan hadir Reuni 212

Pengacara Rizieq Shihab, Aziz Yanuar, mengatakan kliennya belum dipastikan hadir langsung dalam Reuni 212 di Masjid At-Tin, Jakarta Timur. Menurutnya perlu berbagai pertimbangan soal kehadiran Imam Besar FPI tersebut.

"Kita masih mempertimbangkan betul-betul dan juga berdiskusi bagaimana beliau baiknya. Kalau pun hadir seperti apa metodenya, kita pertimbangkan betul-betul," ujar Aziz dalam konferensi pers di Masjid At-Tin, Rabu, 30 November 2022.

Menurutnya ada berbagai pertimbangan teknis agar Rizieq Shihab atau yang biasa disapa Habib Rizieq itu bisa hadir dalam acara tersebut. Selain itu juga melihat dari posisi kliennya itu yang masih memiliki persoalan hukum.

"Sehingga butuh pertimbangan matang dari kita terkait dengan kondisi Habib Rizieq soal permasalahan hukum dan juga teknis lainnya," tuturnya.

Penanggung Jawab Pelaksana Reuni 212 Muhammad Yusuf Martak mengatakan persiapan lokasi pada hari ini sudah mencapai 90 persen. Beberapa ulama yang menurutnya banyak juga akan hadir jika tidak berhalangan.

Perizinan acara juga disebut telah dikantongi panitia penyelenggara. "Sejak awal kami meyakini, tidak ada persoalan dalam menggelar acara ini. Karena tujuan kegiatan ini adalah sangat mulia karena dalam rangka beribadah, bermunajat dan berdoa kepada Allah," kata Yusuf.

Acara akan berlangsung pada Jumat, 2 Desember 2022 mulai pukul 02.00 WIB hingga pukul 09.00 WIB. Agendanya mulai dari salat tahajud bersama, muhasabah, salat subuh berjamaah, zikir, dan istigosah bersama.

Sekretaris Majelis Syuro PA 212 Slamet Maarif mengatakan, para peserta acara diimbau tidak membawa atribut atau berpakaian yang berhubungan dengan politik praktis. Namun atribut seperti bendera organisasi massa atau ormas diperbolehkan dibawa dalam Reuni 212. "Pokoknya tidak boleh ada yang berbau politik praktis. Jadi diharapkan semuanya pakai putih tanpa atribut politik praktis. Kalau ada yang bawa bendera ormas silakan," ujar Slamet.

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus