Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) sedang percaya diri dengan produk pikapnya, Isuzu Traga. Bahkan saat ini produsen asal Jepang itu berniat untuk ekspor produk buatan lokal pabriknya di Cikarang.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Seperti yang disampaikan President Director IAMI, Ernando Demily, untuk awalan pihaknya berharap Isuzu Traga bisa masuk ke beberapa pasar di Asia Tenggara yang akan segera dimulai akhir tahun ini.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Isuzu Traga sendiri 100% dirakit di Indonesia di pabrik kami yang berada di Karawang, serta memiliki dan besar harapan kami untuk membawa Isuzu Traga ke beberapa negara di Asia Tenggara yang akan dilakukan akhir tahun ini.” ujarnya, Selasa 21 Mei 2019.
Baca juga: Diproduksi di Indonesia, Isuzu Traga Segera Diekspor
Kepercayaan Isuzu terhadap Traga bukan tanpa alasan. Karena Isuzu menganggap saat ini Traga menjadi primadona di kelas pikap medium di Indonesia, hal tersebut bisa dilihat dari angka pejualan Isuzu Traga yang terus tumbuh dengan sangat baik pada periode Januari - April 2019 yaitu 1.583 unit, dibanding periode yang sama tahun lalu hanya 177 unit.
Isuzu Traga diklaim memiliki konten lokal sebanyak 51,7 persen yang dibekali mesin legendaris Isuzu 4JA1-L berkapasitas 2.500 cc Diesel Direct Injection, yang dianggap akan menajdikan Isuzu Traga akan selalu perkasa semua medan jalan.
Baca juga: Penjualan Pikap Isuzu Traga Tembus 2.000 Unit, Panther Laris
Memiliki GVW 2.950 kg, serta didukung system transmisi dengan 5 percepatan dan memiliki radius putar 4.5 meter. Isuzu Traga juga didukung kapasitas ruang pengangkut lebih luas di kelasnya.
"Isuzu akan terus melebarkan jenis kendaraan yang fit dengan kebutuhan customer, dan tentunya tanpa melupakan kebutuhan after sales dr customer sendiri. Isuzu terus berharap dapat terus berkontribusi untuk kesuksesan customer di manapun," ujar Ernando.