Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta -Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengunjungi renovasi Lapangan Banteng, Jumat pagi, 15 Desember 2017 dan memiliki sejumlah harapan atas proyek itu Pemerintah Provinsi DKI tersebut. Di sana, ia memantau perkembangan pembangunan lapangan tersebut yang progresnya baru 23 persen itu.
Sandiaga Uno menargetkan proses renovasi akan selesai pada akhir Maret 2018. Target tersebut ditetapkan supaya proses renovasi bisa selesai sebelum berlangsungnya Asian Games 2018 di Jakarta dan Palembang. "Kami harap Maret revitalisasi dari Lapangan Banteng yang sangat bersejarah ini bisa rampung dan bisa digunakan oleh masyarakat," kata dia.
Baca : Kata Pemprov DKI Jakarta Soal Molornya Renovasi Lapangan Banteng
Sandiaga Uno berharap saat renovasi selesai, masyarakat dapat menggunakan area tersebut untuk kegiatan-kegiatan yang membangkitkan demam Asian Games. Selain itu, dia juga berharap Lapangan Banteng dapat menjadi tempat warga saling berinteraksi sehingga muncul rasa persatuan.
"Tempat ini dapat merefleksikan semangat persatuan saat merebut Irian Barat, (dengan begitu) kita bisa gunakan juga untuk merajut tenun kebangsaan," kata dia.
Proyek revitalisasi Lapangan Banteng telah dicanangkan sejak 2016, namun pengerjaannya baru dimulai pada November 2017. Dinas Kehutanan memperkirakan proyek akan memakan biaya dana Rp 60 miliar. Pembiayaan proyek tersebut sepenuhnya akan ditanggung pihak swasta melalui skema kompensasi pelampauan koefisien lantai bangunan dan dana corporate social responsibility (CSR).
Proyek renovasi terbagi dalam beberapa pekerjaan, yaitu pembangunan pagar di sekitar lapangan bola, pembangunan lapangan olahraga, perbaikan Monumen Pembebasan Irian Barat dan pengerjaan taman.
Perbaikan Tugu Irian Barat akan dilengkapi dengan bangunan berbentuk setengah lingkaran yang difungsikan sebagai ampiteater. Area monumen bersejarah itu juga dilengkapi dengan kolam serta pelataran yang difungsikan untuk berbagai kegiatan kesenian dan kebudayaan, seperti konser musik.
Sandiaga Uno juga mengecek area Lapangan Banteng yang akan dibangun Bangunan Bendera, yang merupakan bangunan penunjang untuk mempertegas keberadaan monumen. Selain itu, bangunan tersebut juga akan dipakai untuk menaruh bendera pada acara kenegaraan, lokasi toilet, musala dan area penjual makanan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini