Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Arsip

Kementerian PUPR Sebut Hanya 4,18 Persen Pelanggan Kota Bekasi Tersuplai Air PAM Bagus

Kualitas air PAM Kota Bekasi buruk karena air baku dari Kali Bekasi tercemar limbah.

20 September 2023 | 00.31 WIB

Gambar udara proyek revitalisasi Kalimalang, Kota Bekasi, Jawa Barat, Selasa 18 Januari 2022. Saluran air di Kota Bekasi bakal menjadi wisata air mirip sungai Cheonggyecheon di Kota Seoul, Korea Selatan akan segera diresmikan. TEMPO/Subekti.
Perbesar
Gambar udara proyek revitalisasi Kalimalang, Kota Bekasi, Jawa Barat, Selasa 18 Januari 2022. Saluran air di Kota Bekasi bakal menjadi wisata air mirip sungai Cheonggyecheon di Kota Seoul, Korea Selatan akan segera diresmikan. TEMPO/Subekti.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Bekasi - Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mencatat pelayanan air PAM baru menjangkau 26 persen warga Kota Bekasi. Direktur Jenderal Cipta Karya Diana Kusumastuti mengatakan hanya 4,18 persen pelanggan air PAM Kota Bekasi yang tersuplai air berkualitas bagus.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

"Dari segi kualitas, air PAM yang diterima pelanggan itu hanya 4,18 persen yang bagus," kata Diana di area Saluran Air Baku Palanta, Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Senin, 18 September 2023.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Diana menjelaskan, kebutuhan air di Kota Bekasi cukup banyak. Kondisi air Kali Bekasi yang menyusut akibat kemarau panjang membuat Kota Bekasi kekurangan air baku untuk diolah menjadi air bersih.

Apalagi saat ini Kali Bekasi tengah tercemar limbah industri sehingga Perumda Tirta Patriot dan Perumda Tirta Bhagasasi tidak bisa memproduksi air secara maksimal. Diana pun menegaskan buruknya kualitas air PAM Kota Bekasi disebabkan air baku dari Kali Bekasi tercemar limbah.

"Air bakunya Kali Bekasi masih seperti ini. Berarti, kan, kualitas airnya enggak bagus juga, makanya ini harus ditingkatkan," ujar Diana.

Pemerintah Kota dan Kabupaten Bekasi pun berupaya membangun pipanisasi air saluran Kalimalang untuk diolah menjadi air bersih. Proyek dengan anggaran Rp 35 miliar itu pun sudah mendapat dukungan dari Kementerian PUPR.

Adanya pipanisasi itu, Perumda Tirta Patriot dan Perumda Tirta Bhagasasi nantinya tidak bakal menggunakan Kali Bekasi sebagai sumber air baku. Saluran Kalimalang nantinya bakal digunakan sebagai sumber air baku untuk diolah dan disuplai kepada pelanggan air PAM di Kota Bekasi.

"Jadi, mau enggak mau nanti akan ada tambahan dari SPAM (Sistem Penyediaan Air Minum) Jatiluhur (melalui Saluran Kalimalang) 300 liter per detik dan nanti Pak Wali Kota akan menambah lagi, sehingga pelayanan air yang ada di Kota Bekasi bisa bertambah," ujar Diana.

ADI WARSONO

Pilihan Editor: Kali Bekasi Tercemar Limbah Industri, Pemkot Bakal Andalkan Kalimalang untuk Air PAM

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus