Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Arsip

Berita Tempo Plus

Malaikat Pagi di Tanah Jeumpa

Malaikat itu datang pagi hari. Ketika orang-orang bersenam mengolah tubuh, sarapan, dan mencecap udara segar. Lalu semua berubah: Aceh menjadi ranah jenazah setelah gempa dan tsunami. Tubuh membusuk, bangkai kayu terserak. Tak ada yang tersisa dari provinsi itu kecuali luka, luka, dan luka....

3 Januari 2005 | 00.00 WIB

Malaikat Pagi di Tanah Jeumpa
material-symbols:fullscreenPerbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

PAGI datang tanpa isyarat di Banda Aceh. Juga bagi Sudirman Mansyur, lelaki muda yang berjalan girang menuju lapangan Blang Padang untuk meliput lomba maraton 10 kilometer, Ahad 26 Desember lalu.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
Ā© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus