Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Arsip

Berita Tempo Plus

Ancaman Terhalang Stasiun Padalarang

Pembangunan Stasiun Padalarang yang baru mencapai 7,79 persen per akhir September lalu dikhawatirkan menjadi hambatan bagi proyek kereta cepat Jakarta-Bandung. Kementerian BUMN yakin pengerjaannya tepat waktu.

4 November 2022 | 00.00 WIB

Pembangunan emplasmen dan jalur rel kereta cepat Jakarta Bandung di sisi Stasiun Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, 2 November 2022. TEMPO/Prima Mulia
Perbesar
Pembangunan emplasmen dan jalur rel kereta cepat Jakarta Bandung di sisi Stasiun Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, 2 November 2022. TEMPO/Prima Mulia

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

JAKARTA – Pembangunan Stasiun Padalarang di Bandung Barat, Jawa Barat, dikhawatirkan menjadi hambatan krusial dalam proyek kereta cepat Jakarta-Bandung.

Sumber Tempo yang mengetahui pengembangan proyek milik PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) itu menyebutkan salah satu infrastruktur persinggahan sepur kencang tersebut masih sulit dirampungkan dalam waktu dekat. Artinya, laju proyek secara keseluruhan masih timpang. “Kalaupun bisa dioperasikan sesuai dengan target, bisa jadi fasilitas stasiunnya hanya standar minimum,” tuturnya kepada Tempo, kemarin, 3 November 2022.

Stasiun Padalarang hanya satu dari empat titik pemberhentian utama kereta cepat Jakarta-Bandung yang total jalurnya memanjang hingga 142,3 kilometer. Tiga titik lainnya adalah Stasiun Halim, Stasiun Karawang, dan Stasiun Tegalluar. Bila merujuk pada dokumen kemajuan kereta cepat Jakarta-Bandung yang diterima Tempo, pembangunan Stasiun Halim hingga akhir September 2022 sudah mencapai 77,75 persen. Kontraktor pun sudah merampungkan 67,11 persen Stasiun Karawang, sedangkan di Tegalluar sudah 56,37 persen.

Pada periode yang sama, pengembangan Stasiun Padalarang justru baru 7,79 persen. Padahal seluruh stasiun ditargetkan rampung pada 30 Mei 2023—persis sebulan sebelum tenggat pengoperasian komersial sepur kilat tersebut.

Sumber Tempo mengimbuhkan bahwa titik turun-jemput penumpang di Stasiun Padalarang merupakan area tangkapan pasar utama pada proyek kereta cepat Jakarta-Bandung. Walhasil, nasib proyek pun bergantung pada kelengkapan stasiunnya. “KCIC tidak akan ada apa-apanya tanpa Padalarang, enggak bakal ada yang naik.”

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
Yohanes Paskalis

Mulai ditempa di Tempo sebagai calon reporter sejak Agustus 2015. Berpengalaman menulis isu ekonomi, nasional, dan metropolitan di Tempo.co, sebelum bertugas di desk Ekonomi dan Bisnis Koran Tempo sejak Desember 2017. Selain artikel reguler, turut mengisi rubrik cerita bisnis rintisan atau startup yang terbit pada edisi akhir pekan.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus