Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
DI ruangan seluas lapangan sepak bola itu tercogok aneka mesin yang tak berhenti berdengung. Di salah satu pojoknya, sebuah pipa berdiameter sebesar paha orang dewasa yang ujung lubangnya menghadap ke bawah menyedot gundukan kapas di sekitarnya. Setelah masuk pipa yang merupakan mulut mesin pemintalan, kapas keluar dalam keadaan terpilin. Melewati mesin berikutnya, pilinan kapas makin kecil hingga akhirnya menjadi benang.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo