Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Tangerang-PT Angkasa Pura Solusi, meminta pemilik tas yang berisi cek senilai Rp 35,9 miliar yang diduga tertinggal di Bandara Soekarno-Hatta untuk menghubungi call center 138. "Agar barang-barang yang tertinggal bisa diurus dan diambil," ujar Direktur Utama PT Angkasa Pura Solusi, Dorma Manulu saat dihubungi Tempo, Jumat malam 29 Oktober 2021.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dorma mengatakan sejak tadi malam belum ada yang menghubungi call center atau yang melaporkan kehilangan tas tangan berisi empat buku tabungan berbagai bank, seberkas paspor dan dua lembar cek senilai Rp 35,9 miliar tersebut.
Alur pengambilan barang hilang atau tertinggal di Bandara Soekarno-Hatta bisa dapat diketahui dengan menghubungi call center 138.
Sebuah tas tangan berwarna coklat ditemukan Halimah, 29 tahun, petugas kebersihan Bandara Soekarno-Hatta. Pemimpin petugas kebersihan Terminal 2 ini menemukan tas itu di area Central Corridor Depature Terminal 2 E Bandara Soekarno-Hatta pada Jumat, 29 Oktober 2021.
Ia langsung melaporkan temuannya kepada Supervisor Aviation Security atau Avsec yang bertugas saat itu. Perempuan 29 tahun itu menyerahkan temuannya kepada petugas Avsec tanpa memeriksa isinya.
Halimah mengatakan ia melaporkan temuannya karena bagian dari tanggungjawab pekerjaannya. "Besar atau kecil nilai barang, selama itu bukan milik kami, sudah jadi kewajiban petugas di lapangan untuk melaporkannya,” kata dia.