Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menghadiri peresmian pemugaran bangunan Bale Wantilan Pura Dalem Purnajati Tanjung Puri, Cilincing, Jakarta Utara, Ahad pagi, 5 November 2017. Ketua Suka Duka Hindu Dharma Jakarta I Made Sudharta dalam sambutannya mengatakan pendidikan agama Hindu di sekolah masih minim.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Selama ini pendidikan agama Hindu, khususnya untuk di sekolah-sekolah umum, tidak terpenuhi dengan guru-guru yang ada," kata Sudharta, Ahad, 5 November. Dia meminta agar siswa-siswi yang beragama Hindu bisa belajar hingga mengisi rapor di tempat ibadahnya di wilayah masing-masing.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sudharta berharap pendidikan agama Hindu bisa berjalan baik dengan adanya respons positif dari Gubernur Anies. "Kami berharap pemerintah daerah bisa memberikan bantuan dan respons untuk pendidikan agama Hindu di DKI Jakarta belajar mengajarnya, pendidikan agamanya dapat berjalan dengan baik. Mohon bantuannya," ujar Sudharta.
Menurut dia, saat ini umat Hindu memiliki 12 pura yang tersebar di Jakarta, yakni empat di Jakarta Timur, empat di Jakarta Selatan, satu di Jakarta Barat, satu di Jakarta Pusat, dan dua di Jakarta Utara.
Anies, yang mengenakan kostum khas Bali dengan pakaian berwarna hitam dan udeng, disambut ribuan umat Hindu yang datang dari Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek).
Di depan pura, Anies disambut para penari yang kemudian mengalungkan bunga, diiringi suara musik Baleganjuran, dan tari Sekar Jempiring. Didampingi Ketua Panitia Pemugaran, Nyoman Gede Gustiana, dan tokoh umat Hindu lainnya, Anies berkeliling ke seluruh sudut Pura Dalem Purnajati Tanjung Puri.
LARISSA HUDA