Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Arsip

Petugas Tangkap 2 dari Delapan Anjing yang Resahkan Warga Klender

Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian Jakarta Timur menangkap dua dari delapan anjing liar di Klender yang meresahkan penduduk.

7 November 2019 | 14.17 WIB

Anjing liar. saaribampo.com
Perbesar
Anjing liar. saaribampo.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) Jakarta Timur telah menangkap dua dari delapan anjing liar yang sering berkeliaran di Klender. Anjing liar itu meresahkan warga di Kelurahan Klender, Duren Sawit.

"Masih ada enam ekor lagi, tapi hari ini kita belum ada aktivitas lanjutan (penangkapan)," kata Kepala Seksi Peternakan dan Kesehatan Hewan Sudin KPKP Jakarta Timur Irma Budiany di Jakarta Timur, Kamis 7 November 2019.
 
Anjing liar tersebut dilaporkan oleh Eddy Muchlis, warga di Jalan Bima RT 003/RW 011. Aduan dilayangkan melalui aplikasi Citizen Relation Management (CRM) pada Senin lalu. Aplikasi CRM itu menampung keluhan atau laporan masyarakat di Provinsi DKI Jakarta.

Eddy mengatakan, diduga binatang itu ditelantarkan oleh pemiliknya. Akibatnya warga sekitar, khususnya anak-anak dan ibu rumah tangga, takut dikejar saat melintasi daerah tersebut.
 
Sejumlah petugas Sudin KPKP dipimpin Sekretaris Kota Administrasi Jakarta Timur Usmayadi memburu anjing liar tersebut pada Rabu 6 November 2019. Petugas menangkap dua ekor anjing liar di selokan air Jalan Bima.
 
Staf Seksi Peternakan dari Sudin KPKP Jakarta Timur, Agus Wahyono mengatakan, petugas sempat kesulitan menangkap hewan itu. Tim disebar ke beberapa penjuru kawasan untuk mencari keberadaan hewan yang tak bertuan itu.
 
"Kita lihat ada empat ekor ngumpet di selokan air. Kita menggunakan teknik dengan petasan supaya hewan tadi keluar dari saluran air," katanya.
 
Setelah keluar, petugas menangkap dua anjing yang berkeliaran di Klender itu menggunakan serokan jaring. Hewan itu dievakuasi menuju karantina untuk diperiksa kesehatannya. "Sisanya kabur. Kita cuma dapet dua kemarin," kata Agus.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus