Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta -Pemerintah DKI berharap agar Kementerian Sekretariat Negara segera mengeluarkan izin atas revitalisasi Monas.
Hal tersebut disampaikan oleh Sekretaris Daerah DKI Saefullah pasca memutuskan menghentikan sementara revitalisasi Monas.
"Kita berharap ini tidak dilakukan berlama-lama, tetapi dalam waktu singkat," ujar Saefullah saat ditemui kawasan Monas, Selasa 27 Januari 2020.
Saefullah menyatakan bahwa DKI telah memutuskan untuk menghentikan sementara proyek revitalisasi Monas. Pemberhentian akan dimulai besok sesuai dengan rekomendasi DPRD DKI sampai mendapatkan izin dari komisi pengarah.
Saefulah mengatakan pemerintah DKI akan terus berkoordinasi dengan komisi pengarah pembangunan Medan Merdeka salah satunya Kementerian Sekretaris Negara. Selain itu kata dia, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang merupakan sekretaris komisi pengarah juga akan berkordinasi.
Selain itu kata Saefullah, DKI juga sudah bersurat kepada Mensetneg pada Jumat pekan lalu untuk memberikan arahan atas revitalisasi Monas tersebut.
"Ada dua surat yang sudah kira kirimkan ke Mensetneg, dengan lampiran gambar Monas. Surat yang satu isinya mohom arahan," demikian Saefullah terkait perkembangan terkini revitalisasi Monas yang masih panas tersebut.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini