Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Manajemen dan tim pelatih Mitra Kukar memilih meliburkan latihan Zulkifly Syukur dan kawan-kawan, Senin, 5 Oktober 2015. Mereka mengagendakan para pemain berenang untuk memulihkan stamina yang terkuras setelah menjalani laga serius pada Minggu malam.
"Tak ada latihan, pemain hanya berenang pagi hari, latihan kembali besok sore," kata Asisten Manajer Mitra Kukar, Nor Alam, Senin, 5 Oktober 2015.
Menurut dia, pemain harus lebih bugar menjelang laga leg kedua di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Bandung. Leg kedua diperkirakan bakal lebih menguras tenaga karena Mitra Kukar berstatus sebagai tim tamu.
Setidaknya pada leg kedua nanti Persib Bandung sudah bisa menurunkan seluruh pemainnya setelah menjalani sanksi tak bisa bermain satu kali pertandingan akibat akumulasi kartu. Pemain itu adalah Zulham Zamrun, Vlado Vujovic, Illija Spasocevic, Ahmad Jufriyanto, dan Hariono. Sedangkan M. Ridwan masih dibekap cedera.
Sementara itu, Manajer Operasional Mitra Kukar Suwanto menyatakan laga kedua di kandang Persib memang bakal menjadi partai hidup-mati Mitra Kukar. Terlebih, dua pemain andalannya dipastikan tak bisa memperkuat tim. Sang kapten, Zulkifly Syukur, dan Abdul Gamal hanya bisa menjadi penonton akibat sanksi akumulasi kartu.
"Ya, Zulkifly dan Gamal tak bisa diturunkan, akumulasi kartu. Tapi enggak masalah karena ada pemain lain untuk mengisi," katanya.
Yang menjadi catatan penting, menurut dia, Mitra Kukar hanya perlu hasil imbang untuk menjadi finalis. Keunggulan satu gol pada Minggu malam kemarin cukup mengantar Naga Mekes menghadapi pemenang antara Sriwijaya FC dan Arema Cronus. Babak final rencananya akan digelar di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta.
FIRMAN HIDAYAT
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini