Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Digital

IDADX Terima 69.117 Laporan Kejahatan Phishing Domain .id hingga 31 Maret

Ada 69.117 laporan tren phishing domain .id dalam kurun waktu lima tahun terakhir yang dikumpulkan pada dashboard IDADX hingga 31 Maret 2023.

15 April 2023 | 12.52 WIB

.
Perbesar
.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Indonesia Anti-Phishing Data Exchange (IDADX) yang dikelola oleh Pengelola Nama Domain Internet Indonesia (PANDI) menyampaikan laporan phishing pada kuartal pertama 2023. Pihaknya menyebut ada 69.117 laporan tren phishing domain .id dalam kurun waktu lima tahun terakhir yang dikumpulkan pada dashboard IDADX hingga 31 Maret 2023.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Deputi Bidang Pengembangan, Riset Terapan, Inovasi dan Teknik PANDI, Muhammad Fauzi mengatakan bahwa laporan ini merupakan kelanjutan dari laporan periode Q4 tahun 2022. “Kami akan terus memberikan laporan rutin kepada publik pada tiap kuartal, sehingga masyarakat dapat memantau dan mengetahui bagaimana perkembangan phishing dan dampaknya bagi masyarakat,” kata Fauzi di Jakarta, Jumat, 14 April 2023.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Menurutnya, pada kuartal pertama 2023 terdapat 26.675 laporan phishing dengan sektor bisnis yang paling banyak menjadi sasaran adalah media sosial. Pada jangka waktu yang sama, organisasi yang paling sering menjadi sasaran serangan phishing pada Q1 2023 adalah Facebook. Urutan selanjutnya, Microsoft, First National Bank of South Africa, BNP Paribas Nickel, KBC, BNP Paribas BNL, Royal Mail, BNP Paribas BCEF, Malicious Domain dan Swiss Post. Jumlah domain yang digunakan untuk serangan phishing sebanyak 207.

“Laporan ini terus mengalami kenaikan yang cukup besar dari Q4 2022, yaitu sebesar 220 persen laporan phishing yang didominasi oleh laporan phishing dari https://s.id,” jelasnya. Negara yang menghosting situs phishing domain .id sebagian besar berasal dari Indonesia. Tercatat pada Januari 2023 sebanyak 98.97 persen, Februari 99.48 persen dan Maret 98.76 persen. Sisanya berasal dari negara lain, seperti United States, Austria, Singapura.

Ancaman phishing harus lebih diwaspadai karena banyak nama domain phishing yang menggunakan protocol HTTPS agar masyarakat percaya bahwa domain tersebut terpercaya dan aman untuk diakses. Pada Q1 2023 terdapat sebanyak 99 persen domain phishing menggunakan protocol HTPPS.

Fauzi mengatakan peningkatan phishing juga terjadi pada domain biz.id. Hal ini diduga bersamaan dengan peningkatan jumlah pengguna domain biz.id pada tahun 2022. 

Ketua PANDI, Yudho Giri Sucahyo mengatakan bahwa IDADX adalah sebuah inisiasi untuk meningkatkan keamanan siber nasional dengan memfasilitasi respons global terhadap kejahatan internet di sektor pemerintah, penegakan hukum, industri, dan komunitas internet.

“IDADX didirikan sejak Agustus 2021 dan memiliki keanggotaan yang terdiri dari para registrar PANDI, namun tidak menutup kemungkinan kami akan membuka keanggotaan bagi lembaga/organisasi lainnya,” jelas Yudho.

Ia menjelaskan bahwa IDADX mengumpulkan data phishing dari beberapa sumber data, keanggotaan IDADX, laporan masyarakat, dan Internet Security Service Provider, seperti netcraft, spamcop, dan masih banyak lagi. Selain itu, IDADX juga mengumpulkan data dari APWG (Anti-Phishing Working Group), di mana IDADX sudah menjadi anggota sejak tahun 2021.

PANDI juga telah menawarkan kepada komunitas pengelola nama domain regional Asia Pasifik yang berada dalam APTLD (Asia Pacific Top Level Domain) untuk mengembangkan platform Anti-Phishing yang digunakan dalam memerangi kejahatan phishing di Asia Pasifik.

“Dengan adanya IDADX ini, kami berharap nama domain .id yang telah mencapai 742.823 nama domain terdaftar per 31 Maret 2023 dapat semakin dipercaya oleh masyarakat,” harap Yudho.

IDADX mengelola situs web publik https://www.idadx.id. Bagi yang memiliki laporan seputar phishing dapat dilaporkan melalui email [email protected].

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus