Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Digital

Google Modali Startup Pengembang AI, Tawarkan Teknologi DeepMind

Beberapa platform populer seperti Viggle dan Toonsutra sudah menjadi bagian dari program funding Google ini.

15 Mei 2025 | 06.00 WIB

Google DeepMind (Google)
Perbesar
Google DeepMind (Google)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Google meluncurkan inisiatif pendanaan baru bernama AI Futures Fund untuk menyokong bisnis rintisan atau startup pengembang peralatan berbasis AI. Usaha baru ini bisa memakai teknologi milik DeepMind, laboratorium riset dan pengembangan AI milik Google.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Lewat program ini, Google akan memberikan pendanaan kepada startup dari tahap awal (seed) hingga tahap lanjutan (late-stage). Bentuk dukungannya bervariasi, antara lain berupa akses awal ke model AI DeepMind, kesempatan untuk bekerja langsung dengan para ahli dari DeepMind dan Google Labs, serta kredit Google Cloud.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Merujuk ulasan Tech Crunch pada Senin, 12 Mei 2025, AI Futures Fund tidak memakai sistem gelombang atau batch. “Kami mempertimbangkan peluang secara bergulir. Tidak ada jendela pendaftaran atau tenggat waktu tetap,” kata perwakilan Google, yang tidak disebut namanya, kepada Tech Crunch.

Manajemen Google belum mengumumkan besaran pendanaan tesebut. Perusahaan berfokus mencari entitas yang cocok dengan visi misi program, kemudian menyesuaian kebutuhan permodalannya. Langkah ini merupakan bagian dari komitmen besar Google untuk mendukung gelombang talenta AI dan terobosan ilmiah baru.

“Umumnya untuk tahap awal hingga menengah, tapi fleksibel juga untuk tahap lanjutan,” begitu kata perwakilan Google.

Beberapa startup sudah menjadi bagian dari program ini, seperti Viggle, platform pembuat meme berbasis AI. Ada juga Toonsutra yang merupakan aplikasi webtoon. Pendaftaran untuk program ini sudah dibuka sejak 12 Mei lalu.

Pada November 2024, Google.org—lini filantropi Google—mengumumkan pendanaan sebesar US$ 20 juta untuk para peneliti dan ilmuwan di bidang AI. Dua bulan sebelum itu, Chief Executive Officer Google Sundar Pichai juga mengumumkan pembentukan Global AI Opportunity Fund senilai US$ 120 juta untuk memperluas akses pendidikan dan pelatihan AI secara global.

Google juga memiliki program Founders Funds, bagian dari program Google for Startups yang dibangun untuk mendukung pendiri startup dari berbagai latar belakang dan sektor, termasuk AI. Pada Februari 2025, Google menyatakan pendanaan akan disalurkan untuk startup AI di Amerika Serikat, namun informasinya belum dirincikan.  

 

Yohanes Paskalis

Mulai ditempa di Tempo sebagai calon reporter sejak Agustus 2015. Berpengalaman menulis isu ekonomi, nasional, dan metropolitan di Tempo.co, sebelum bertugas di desk Ekonomi dan Bisnis Koran Tempo sejak Desember 2017. Selain artikel reguler, turut mengisi rubrik cerita bisnis rintisan atau startup yang terbit pada edisi akhir pekan.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus