Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Digital

Google Translate Bisa Digunakan Secara Visual

Aplikasi ini bisa digunakan meski ponsel tidak terkoneksi ke Internet.

30 Juli 2015 | 15.40 WIB

Penerjemah gambar pada Google Translate untuk Android. techtrickz.com
Perbesar
Penerjemah gambar pada Google Translate untuk Android. techtrickz.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Google memperkenalkan layanan terjemahan secara offline menggunakan kamera pada ponsel pintar. Caranya, pengguna mengaktifkan aplikasi Google Translate, lalu menyorotkan lensa kamera ponsel itu ke tulisan yang hendak diterjemahkan.

"Tulisan akan muncul dan langsung berubah di layar ponsel," kata Octavio Good, pengembang aplikasi terjemahan ini, dalam videokonferensi dengan sejumlah media di kantor Google Indonesia, Kamis, 30 Juli 2015.

Octavio, yang berada di kantor Google di Mountain View, California, mengatakan hal ini bisa terjadi karena Google mengembangkan algoritme dan teknologi augmented reality.

Menurut Octavio, penerjemahan tersebut rumit karena algoritme harus mengenali tulisan yang terekam kamera ponsel atau tablet. Lalu algoritme ini akan menerjemahkannya ke bahasa yang dipilih.

Tulisan yang akan diterjemahkan, Octavio melanjutkan, akan kembali ditampilkan tepat pada lokasi asal tulisan itu muncul pada gambar di layar ponsel. "Ada proses penampilan latar tulisan agar sesuai dengan aslinya," kata Octavio. Dalam konferensi video ini, Octavio ditemani Julie Catteau, 26 tahun, yang merupakan Product Manager Google Translate.

Menurut Julie, ada sekitar 90 bahasa yang telah difasilitasi untuk bisa menggunakan fitur ini. Pengguna memiliki dua cara untuk menggunakan fitur terjemahan visual ini, yaitu offline dan online. "Pengguna bisa memilih," katanya. "Jika koneksi Internet memang sedang lemah, pengguna bisa menggunakannya secara offline."

Menurut Julie, penerjemahan secara online akan lebih tepat maknanya jika melibatkan kata dalam jumlah yang banyak dan kompleks. "Karena ada proses pengolahan oleh algoritme di cloud."

Menurut Julie, Google juga terus meningkatkan kemampuannya dalam penerjemahan kontekstual. Hal ini dilakukan dengan mengembangkan lebih banyak masukan dari berbagai bahasa untuk mengenali berbagai pola kalimat.

Menurut Kay Thari, mahasiswi asal Myanmar yang diundang ke acara perkenalan aplikasi ini, Google Translate akan sangat membantunya saat memesan makanan di restoran lokal. "So, ayam is chicken," katanya sambil menyorotkan kamera ponsel ke tampilan contoh menu.

BUDI RIZA

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Budi Riza

Budi Riza

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus