Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Selain ponsel lipat Oppo Find N, perusahaan dikabarkan akan mengenalkan beberapa teknologi lainnya dalam gelaran Oppo Inno Day 2021 di Cina yang dimulai hari ini, Rabu, 15 Desember. Teknologi tersebut di antaranya kacamata pintar Oppo Air Glass Assisted Reality Smart Glass dan chip kamera MariSilicon.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Yi Xu, Direktur Teknologi XR Oppo, menjuluki Air Glass baru sebagai perangkat portabel, praktis, dan mudah diakses. Perangkat dilengkapi dengan platform Qualcomm Snapdragon Wear 4100. Memiliki berat 30 gram, smartglasses ini dipasangi desain kaca tunggal dan memiliki Proyektor Mikro Spark dengan mikro-LED yang memancarkan informasi.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Proyektor eksklusif itu dibangun dari sistem proyeksi lima lensa. Di sisi lain, Sapphire Crystal menggunakan gelombang optik difraksi yang dipasang dahulu di bawah kap dan diklaim menawarkan area tampilan skala abu-abu 256 tingkat bersama dengan kecerahan puncak 1.400 nits.
“Perusahaan meluncurkan bingkai kacamata dalam warna hitam dan perak yang memiliki strip magnetik di pelipis kanan. Sementara opsi warna hitam akan memiliki desain full-frame, sedang varian perak akan memiliki desain half-frame,” ujar Xu, pada Selasa, 14 Desember 2021.
Keduanya akan tersedia dalam dua ukuran berbeda. Secara default, Oppo Air Glass dirancang untuk menempel di pelipis dan dapat digunakan dengan mudah oleh mereka yang memakai kacamata.
Oppo mengatakan bahwa Air Glass dapat membuat koneksi tanpa batas dengan smartphone dan smartwatch Oppo. Setelah terhubung, pengguna dapat menyesuaikan pengaturan seperti kecerahan dan volume suara langsung di kaca.
“Pengguna juga dapat secara nirkabel mematikan notifikasi atau meluncurkan dan menutup aplikasi menggunakan aplikasi kontrol yang terpasang di ponsel atau jam tangan pintar mereka,” kata Xu.
Pemakai Air Glass dapat menggunakan sentuhan, suara, dan gerakan kepala untuk mengontrol notifikasi. Saat menjelaskan gerakan kepala, eksekutif Oppo mengatakan bahwa pemakainya dapat dengan lembut menganggukkan kepala mereka untuk membuka notifikasi dan menggelengkan kepala dari sisi ke sisi untuk mengabaikan notifikasi.
Pengguna juga dapat melihat notifikasi secara penuh dengan mengetuk bilah sentuh Air Glass yang terletak di samping. Selain itu, juga memungkinkan beralih di antara beberapa aplikasi dengan menggesekkan sepanjang bilah sentuh.
Fitur lain termasuk mode teleprompter dan mode terjemahan. Pengguna dapat mengetuk bilah sentuh untuk memindahkan teks terjemahan pada kaca. Oppo juga menguji pelacakan gerakan tangan dengan Oppo Watch untuk memungkinkan pengguna memindahkan teks dengan gerakan tangan.
“Air Glass mengubah suara menjadi teks, kemudian menerjemahkannya ke dalam bahasa pilihan,” tutur pihak Oppo.
Saat dirilis, kacamata akan mendukung terjemahan antara bahasa Cina dan Inggris, meskipun Oppo telah berjanji untuk segera menawarkan dukungan untuk bahasa Korea dan Jepang juga. Oppo Air Glass juga menawarkan fitur navigasi yang dapat digunakan oleh orang-orang sambil berjalan atau berlari serta bersepeda.
Oppo Air Glass hadir dengan dukungan konektivitas Wi-Fi dan Bluetooth dan termasuk speaker serta mikrofon ganda. Oppo mengklaim bahwa kacamata akan menjadi layar ketiga bagi konsumen — setelah smartphone dan smartwatch.
Sedangkan Oppo MariSilicon X NPU diproduksi pada node proses lanjutan 6nm, dan memiliki bandwidth memori khusus tera-bps. NPU memiliki 20bit Ultra HDR Image Signal Processor dan diklaim sebagai NPU pencitraan paling hemat daya (efisiensi daya 11,6 TOPS/W).
“Ini fitur mode RGBW Pro yang pada dasarnya membantu NPU menangkap video 4K Ultra HDR (1.000.000:1) dan Video Malam 4K,” kata Oppo.
GADGETS NDTV | ENGADGET