Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Digital

Milad ke-19, Kreator DreadOut Umumkan Deretan Game Baru

Digital Happiness sedang menyiapkan seri ke-3 DreadOut yang semestanya lebih luas dibanding seri sebelumnya.

16 Mei 2025 | 07.05 WIB

DreadOut 2. youtube.com
Perbesar
DreadOut 2. youtube.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Bandung - Digital Happiness, studio game independen asal Bandung, mengumumkan beberapa proyek game baru di sela perayaan 11 tahun kiprahnya. Dalam perayaan spesial berjudul DXHP 2025 yang ditayangkan di YouTube pada Rabu malam, 14 Mei 2025, para anggota yang beroperasi di bawah nama resmi PT Digital Semantika Indonesia ini menyapa netizen.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Mereka mengabarkan berbagai kegiatan terbaru di dapur produksi, judul baru yang sedang disiapkan, serta diskon untuk sejumlah produk. Rachmad Imron, salah satu pendiri Digital Happiness, sempat mempromosikan Broomstick Exorcist, game anyar bertema eksorsisme dengan gaya visual monochrome 2D.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

“Angin segar bagi Digital Happiness yang selama ini berfokus menggarap game visual 3D,” katanya pada Rabu 14 Mei 2025.

Digital Happiness juga akan meluncurkan DreadOut Remastered Collection untuk PC. Koleksi ini menyuguhkan DreadOut dengan peningkatan kualitas visual dan performa. Imron menyebut koleksi ini bisa diluncurkan berkat kolaborasi studionya dengan Soft Source, mitra penerbit game asal Singapura.

Seri ketiga DreadOut juga sedang disiapkan oleh manajemen. Game terbaru itu akan memperluas semesta DreadOut dan menawarkan pendekatan baru, baik dari segi cerita maupun pengalaman bermain.

Ada juga rencana peluncuran Jurnal Risa: Dark Destiny, game yang diangkat dari cerita Risa Saraswati, penulis novel horor yang populer karena kemampuan dan kisah supranaturalnya. Menggabungkan elemen horor dan cerita personal, game baru ini menonjolkan sisi dunia kreatif dan budaya Indonesia.

Lebih dari sekadar perayaan, DHXP 2025 menjadi refleksi atas kilas balik perjalanan Digital Happiness. Didirikan pada 2013, studio game pernah mengadakan crowdfunding atau pengumpulan dana tingkat internasional, demi menggarap seri perdana DreadOut. Game horor yang penuh dengan muatan lokal ini sudah diadaptasi ke layar lebar, bahkan masuk dalam daftar 20 Rising Global Stars Indonesia’s Emerging World-Class Brands versi Forbes Indonesia.

 

 

Anwar Siswadi (Kontributor)

Kontributor Tempo di Bandung

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus