Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Digital

Server Pengembang Game Android EskyFun Diretas, Data 1 Juta Gamer Bocor

EskyFun menggunakan server yang tidak aman untuk menyimpan sejumlah besar data yang dikumpulkan dari pengguna game miliknya.

30 Agustus 2021 | 11.13 WIB

Ilustrasi hacker. mic.com
Perbesar
Ilustrasi hacker. mic.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah tim peneliti dari vpnMentor baru saja menemukan pembobolan data milik pengembang game mobile ternama asal Cina, EskyFun. Pelanggaran data ini berisi informasi yang membuat lebih dari satu juta gamer berpotensi diretas.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Menurut peneliti itu, EskyFun menggunakan server yang tidak aman untuk menyimpan sejumlah besar data yang dikumpulkan dari pengguna di gamenya. Banyak data yang dikumpulkan oleh perusahaan cukup sensitif dan tim mencatat bahwa tidak ada alasan bagi perusahaan video game itu untuk menyimpan file detail penggunanya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

“Karena data sensitif ini tidak diamankan, EskyFun berpotensi membuat semua pengguna ini terkena penipuan, peretasan, dan bahaya lainnya (seperti ransomware) dari mereka yang berniat jahat,” tulis para peneliti, seperti dikutip Gizmochina, 27 Agustus 2021.

Bagi yang belum tahu, EskyFun Entertainment Network Limited adalah penerbit game mobile dari Cina yang memiliki banyak judul Android populer. Ini termasuk game yang didasarkan pada permainan peran dan genre fantasi, dengan total unduhan lebih dari 1,5 juta.

Selanjutnya, game yang terkena kebocoran data ini antara lain Rainbow Story: Fantasy MMORPG (lebih dari 500 ribu unduhan), Metamorph M (lebih dari 100 ribu unduhan), Dynasty Heroes: Legends of Samkok (Lebih dari 1 juta unduhan).

Tim peneliti vpnMentor menemukan pelanggaran data pada Juli 2021 dan segera memberi tahu penerbit. Namun, perusahaan tidak menanggapi dan upaya kontak kedua dilakukan beberapa minggu setelahnya. Setelah itu, tim juga menghubungi CERT (Computer Emergency Response Team) Hong Kong, untuk menyelesaikan masalah tersebut.

GIZMOCHINA | VPNMENTOR

M. Khory Alfarizi

M. Khory Alfarizi

Alumnus Universitas Swadaya Gunung Jati, Cirebon, Jawa Barat. Bergabung di Tempo pada 2018 setelah mengikuti Kursus Jurnalis Intensif di Tempo Institute. Meliput berbagai isu, mulai dari teknologi, sains, olahraga, politik hingga ekonomi. Kini fokus pada isu hukum dan kriminalitas.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus