Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. atau BNI bekerja sama dengan PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. dan Lion Air Group membuag program khusus agar tiket pesawat lebih murah. Program yang dinamakan Terbang Hemat Bersama Kartu BNI itu menghadirkan potongan harga dan promo lainnya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Direktur Utama BNI Royke Tumilaar menjelaskan melalui kerja sama bersama dengan maskapai penerbangan serta online travel agen, BNI secara proaktif membuat program promo menarik. Prgram tersebut ditawarkan khusunya untuk nasabah BNI melalui platform Garuda Indonesia, Lion Air, dan Traveloka.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
“Tentunya ada penawaran-penawaran dalam bentuk diskon, cashback, dan juga cicilan 0 persen, serta tambahan menggunakan BNI Reward point dengan menggunkan kartu kredit dan debet,” ujar dia di Menara BNI, Jakarta Pusat, pada Kamis, 25 Agustus 2022.
Selain itu, Royke menambahkan, melalui co-branding dengan maskapai penerbangan, konsumen juga dapat menikmati berbagai penawaran eksklusif dari BNI. “Kami mengucapkan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat mensukseskan program ini,” kata dia.
Dia berharap kerja sama sinergis ini terus berlanjut dan dapat memberikan hasil terbaik bagi seluruh pihak. “Juga memberikan manfaat, kemudahan bagi seluruh lapisan masyarakat,” tutur dia.
Wakil Menteri BUMN II Kartika Wirjoatmodjo menjelaskan program tersebut adalah sesuatu yang baik, khusunya untuk jam-jam dan hari-hari tertentu. “Tentu ada slot yang bisa kita jual lebih murah dan terjangkau,” ucap dia.
Selanjutnya: Program Terbang Hemat diharapkan jadi solusi tiket pesawat murah di saat yang tepat.
Menurut dia, BNI melalui program co-branding dengan credit card maupun debit card, masyarakat bisa mengakses jam-jam tertentu yang lebih murah, serta pelayanan yang baik. Pemerintah, kata Kartika, tentunya bersama-sama ingin pariwisata Indonesia pulih, industri aviasi, dan airport juga pulih.
Sehingga bisa mendorong pemulihan ekonomi di seluruh Indonesia khususnya pada wilayah yang sangat tergantung dengan pariwisata. “Jadi kita sangat bersyukur dengan launching hari ini dan kita berharap juga ini benar-benar dirasakan seluruh masyarakat dampaknya,” tutur dia.
Kartika juga berharap program itu benar-benar memberikan akses kepada tiket-tiket pesawat yang murah di saat-saat yang tepat. Serta bisa secara bertahap membuat industri penerbangan bisa kembali pulih ke kapasitas nomal dan kembali menjadi backbone dari konektivitas.
“Bisa memberikan pelayanan bagi msayarakat dengan biaya yang tepat dan efisien ke depan,” kata Kartika lebih jauh soal Program Terbang Hemat tersebut.
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.