Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta- Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan Bandara Kertajati di Majalengka, Jawa Barat akan beroperasi pada Kamis, 24 Mei 2018. "Nanti ada historical landing, dari Jakarta ke Kertajati, sebuah note penerbangan pertama," kata dia di Kantor Kemenko Maritim, Selasa, 22 Mei 2018.
Budi menjelaskan secara teknis, Bandara Kertajati sudah siap digunakan. Namun, untuk lintasan bandara tersebut, saat ini panjangnya 2.500 meter, sehingga baru pesawat Boeing 330 yang dapat melintas.
Baca:Pengelola Bandara Kertajati Sosialisasi Layanan Penerbangan Haji
Menurut Budi, penambahan landasan akan dikerjakan diperkirakan rampung pada 2019. Sehingga pesawat besar seperti Boeing 777 dapat melintas di sana. "Kami tidak akan melanggar ketentuan keamanan," tutur dia.
Bandara Kertajati juga merupakan bandara internasional. Yang akan digunakan untuk keberangkatan haji dan umroh. Budi mengatakan akan difungsikan untuk mudik, namun dia masih membicarakan dengan para maskapai penerbangan.
Kesiapan Bandara Kertajati mengakomodasi penerbangan haji makin lengkap setelah ketiga aspek tersebut rampung. Adapun pembangunan bandara saat ini sudah rampung.
Calon jemaah haji yang akan dilayani melalui Bandara Kertajati berasal dari Kabupaten Majalengka dan Kabupaten Sumedang. Penerbangan perdana haji akan dilakukan pada Juli 2018.
Kementeerian sudah merancang serangkaian seremoni pembukaan untuk pembangunan Bandara Kertajati yang akan selesai pada awal Mei 2018. Soft opening dilakukan pada pekan ketiga dan grand opening saat mudik Lebaran 2018. Presiden Joko Widodo juga akan diundang dalam acara grand opening tersebut.T
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini