Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
AROMA tak sedap kembali menyeruak dari kantor Agum Gumelar. Belum lagi kisruh voice over internet protocol (VoIP) teratasi, Menteri Perhubungan ini kembali diterpa isu korupsi, kolusi, nepotisme yang tak kalah hebat. Dua pekan lalu, sebuah surat perintah dari Agum kepada tiga operator telepon seluler—Telkomsel, Satelindo, dan Excelcomindo—bocor ke pers. Isinya: Agum memerintahkan ketiga operator terbesar itu agar segera memberikan fasilitas roaming nasional kepada Lippo Telecom. Ini berarti, tanpa harus membangun jaringan base transceiver station (BTS), Lippo Telecom akan menjadi operator telepon seluler dengan jaringan yang paling luas. "Saya tak ingin Lippo Telecom mati," begitu alasan Agum Gumelar.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo