Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Bisnis

Erick Thohir: Pertamina Harus Kembali ke Masa Kejayaan Tahun 1970-an

Erick Thohir yakin kapal tanker Very Large Crude Carrier (VLCC) mampu menunjang kinerja Pertamina agar bisa lebih bersaing di pasar global.

16 April 2021 | 06.30 WIB

Presiden Joko Widodo didampingi Menteri BUMN Erick Thohir dan Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama mendengarkan penjelasan Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati saat meninjau ke kawasan kilang PT Trans Pacific Petrochemical Indotama (TPPI) di Tuban, Jawa Timur, Sabtu, 21 Desember 2019. ANTARA
Perbesar
Presiden Joko Widodo didampingi Menteri BUMN Erick Thohir dan Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama mendengarkan penjelasan Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati saat meninjau ke kawasan kilang PT Trans Pacific Petrochemical Indotama (TPPI) di Tuban, Jawa Timur, Sabtu, 21 Desember 2019. ANTARA

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara atau BUMN Erick Thohir meresmikan kapal tanker Very Large Crude Carrier (VLCC) Pertamina Pride miliki PT Pertamina (Persero). Kapal ini diyakini mampu menunjang kinerja perusahaan pelat merah agar bisa lebih bersaing di pasar global.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

"Pertamina harus kembali ke masa kejayaannya di tahun 70-an, menjadi global player dan siap bersaing yang didasari oleh good corporate governance,"ucap Erick Thohir dalam keterangan tertulis, Kamis, 15 April 2021.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

VLCC Pertamina Pride memioliki kapasitas 2 juta barel. Kapal ini dibangun di Galangan Japan Marine United (JMU) sejak 2018.

Adapun VLCC Pertamina Pride berlayar dari JMU Ariake Shipyard, Jepang, sejak 9 Februari 2021. Kapal milik Pertamina International Shipping (PIS) sebagai subholding perusahaan pelat merah ini tiba di Indonesia dan akan dimanfaatkan untuk menyalurkan pasokan energi nasional.

Kapal VLCC Pertamina Pride saat ini bersandar di Teluk Semangka Kota Agung, Kabupaten Tanggamus, Lampung. Erick menyebut pemerintah mendukung penuh upaya PIS menjadi perusahaan penyedia solusi logistik dan kelautan yang terintegrasi.

Sementara itu, Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati mengatakan perusahaan mendatangkan dua kapal, yakni Pertamina Pride dan Pertamina Prime. Kapal-kapal tersebut bakal melayani pasar internasional dan mengangkut komoditas mentah dari Aramco ke Indonesia.

Investasi ini diklaim sejalan dengan arahan pemegang saham agar perusahaan dapat bersaing di ranah global. “Dengan kapal sendiri, Pertamina memiliki fleksibilitas lebih karena memiliki cadangan di luar negeri dan produksi 110 ribu barel per hari ,"ujar Nicke.

Selanjutnya, Nicke memastikan PIS bakal bertransformasi menjadi perusahaan penyedia layanan logistik dan kelautan yang terintegrasi. Bukan hanya mempunyai kapal, perusahaan ini akan menyediakan layanan penyimpanan di pelabuhan. "Dengan demikian, value chain yang akan dikelola PIS semakin besar," katanya.

Direktur Utama PIS Erry Widiastono menjelaskan, sebagai perusahaan pengiriman yang berorientasi pada konsumen, subholding Pertamina ini akan memenuhi kebutuhan energi masyarakat.

Keberadaan VLCC Pertamina Pride diklaim akan mempermudah alur distribusi energi serta mengamankan pasokan kebutuhan minyak mentah secara lebih efisien. “Sehingga siap menjadi urat nadi distribusi energi untuk negeri,” ucap Erry.

Francisca Christy Rosana

Lulus dari Universitas Gadjah Mada jurusan Sastra Indonesia pada 2014, ia bergabung dengan Tempo pada 2015. Kini meliput isu politik untuk desk Nasional dan salah satu host siniar Bocor Alus Politik di YouTube Tempodotco. Ia meliput kunjungan apostolik Paus Fransiskus ke beberapa negara, termasuk Indonesia, pada 2024 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus