Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Bisnis

Istri Direksi Garuda Ikut Dalam Pesawat Pengangkut Harley

Beredar di media sosial, daftar manifes penumpang pesawat Garuda yang mengangkut Harley Davidson. Ada rombongan istri direksi dalam manifes tersebut.

6 Desember 2019 | 07.39 WIB

Barang bukti diperlihatkan pada konferensi pers terkait penyelundupan motor Harlery Davidson dan sepeda Brompton menggunakan pesawat baru milik Garuda Indonesia di Kementerian Keuangan, Jakarta, Kamis 5 Desember 2019. (5/12/2019). Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Kemenkeu berhasil mengungkap penyelundupan sepeda motor Harley Davidson pesanan Direktur Utama PT Garuda Indonesia Tbk, I Gusti Ngurah Askhara dan dua sepeda Brompton beserta aksesorisnya menggunakan pesawat baru Airbus A330-900 Neo milik Garuda Indonesia. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Perbesar
Barang bukti diperlihatkan pada konferensi pers terkait penyelundupan motor Harlery Davidson dan sepeda Brompton menggunakan pesawat baru milik Garuda Indonesia di Kementerian Keuangan, Jakarta, Kamis 5 Desember 2019. (5/12/2019). Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Kemenkeu berhasil mengungkap penyelundupan sepeda motor Harley Davidson pesanan Direktur Utama PT Garuda Indonesia Tbk, I Gusti Ngurah Askhara dan dua sepeda Brompton beserta aksesorisnya menggunakan pesawat baru Airbus A330-900 Neo milik Garuda Indonesia. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Manifes yang berisi daftar nama penumpang pesawat baru Garuda dengan Airbus 330-900 Neo beredar di media sosial. Pesawat yang terbang dari Toulouse, Perancis ke Bandara Soekarno-Hatta pada 17 November 2019, sebelumnya mengangkut barang selundupan berupa motor gede (moge) Harley Davidson dan juga sepeda Brompton.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Adalah seseorang dengan akun bernama Kuldip Diva Singh yang meunggah foto berisi daftar manifest tersebut lewat akun twitternya. Akun @divapijar72 itu menunggah cuitan dan melampirkan foto daftar manifes terebut pada Rabu 4 Desember 2019 pukul 08.08 WIB.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Tdk dicatat dlm manivest penumpang umum tp pakai manivest crew. Artinya mrk tdk pakai tiket & tdk bayar tax. Mrk adalah istri2 direksi dan kolega2 dirut GA," tulis akun tersebut. Sampai saat ini cuitan tersebut telah disukai sebanyak 508 akun dan mendapat retweet sebanyak 519 kali.

Sementara itu, dalam cuitan tersebut, tertera pada surat tersebut bertuliskan dan berlogo milik maskapai Garuda. Manifes tersebut mencatat operator atau pemilik pesawat adalah Garuda, dengan nomor penerbangan GA9721 yang berangkat dari Toulouse, Paris ke Jakarta, Indonesia.

Dari manifes tersebut, tercatat pula nama Direktur Utama Garuda I Gusti Ngurah Askara dan sejumlah direksi Garuda yang lain. Total, ada sebanyak 21 nama daftar penumpang yang tercatat pada manifest tersebut.

Kepala Subdirektorat Komunikasi dan Publikasi Bea dan Cukai Deni Surjantoro membenarkan nama-nama itu tercantum dalam lembar manifes. "Yup," katanya kala dihubungi melalui pesan pendek. Kendati demikian, belum ada keterangan resmi dari Garuda mengenai manifes yang beredar tersebut.

Sebelumnya, beredar kabar adanya sebuah Haley dan sepeda merk Brompton yang datang bersama rombongan direksi Garuda. Mereka menumpang pesawat Garuda, Airbus 330-900 Neo. Manifes dan airway bill pesawat mencatatkan nil cargo, artinya tidak ada kargo.

Namun, ternyata kedatangan pesawat sudah ditunggu tim Penindakan dan Pencegahan Bea Cukai Soekarno-Hatta. Tim mendapati info adanya kargo berisi Harley Davidson yang diselundupkan tanpa dideclare pada manifes pesawat. Barang itu diselundukan dengan cara dipreteli menjadi beberapa koli untuk mengelabuhi petugas Bea dan Cukai.

Atas kasus ini, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir pun memutuskan bakal memberhentikan Direktur Utama PT Garuda Indonesia Tbk. I Gusti Ngurah Askhara Danadiputra. Dirut emiten GIAA itu dicopot karena terkait dugaan penyelundupan Harley Davidson.

"Saya, Menteri BUMN akan memberhentikan saudara Direktur Utama Garuda Indonesia, tapi karena perusahaan publik akan ada prosesnya lagi," ujar Erick saat mengelar konferensi pers di Kantor Kementerian Keuangan, Kamis, 5 Desember 2019. Pemberhentian dilakukan lantaran proses penyelundupan diduga dilakukan secara menyeluruh oleh Garuda.

Adapun berikut daftar nama penumpang tersebut.

1. I Gusti Ngurah Askhara (Direktur Utama Garuda
2. I Gusti Ayu Rai Dyana Dewi
3. Iwan Joeniarto (Direktur Teknik dan Layanan Garuda)
4. Etty Rasfigar
5.Ratih Agustanti
6. Mohammad Iqbal (Direktur Kargo dan Pengembangan Usaha)
7. Retno Bayusari Sukradewi
8. Heri Akhyar (Direktur Capital Human)
9. Widyasih Tumono
10. Diah Seruni Rizqiana Wulansari
11. Lokadita Sedimesa Brahmana
12. Simon Theo Pimpin Nainggolan
13. Satyo Adi Swandhono
14. Nova Wijayanti Ponardi
15. Muhammad Fuad Rasyidi
16. Sugiono
17. Martha Emyua Taurisia
18. Judis Priastono Utama
19. Joe Surya
20. Alberto Blanco Lopez
21. Laurent Jean Yves Godin.

FRANCISCA CHRISTY ROSANA | CAESAR AKBAR | DIAS PRASONGKO

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus