Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional mencatat peningkatan volume lalu lintas di sekitar Tol Jabotabek dan Jawa Barat pada 28 Maret 2024. Tanggal tersebut termasuk periode libur panjang atau long weekend wafat Isa Al Masih yang jatuh pada hari ini, Jumat, 29 Maret 2024.
Marketing and Communication Department Head Jasamarga Metropolitan Tollroad Panji Satriya mengatakan ada 109.445 kendaraan meninggalkan Jabotabek menuju Bandara Soekarno-Hatta melalui gerbang tol (GT) Cengkareng dan Benda Utama.
"Jumlah tersebut meningkat 12,12 persen dibanding volume lalu lintas transaksi normal yaitu 97.616 kendaraan," kata Panji melalui keterangan tertulis, Jumat, 29 Maret 2024.
Lebih rinci, Panji menuturkan, volume lalu lintas transaksi di Gerbang Tol Cengkareng tercatat sebanyak 81.669 kendaraan. Angka tersebut meningkat 10,18 persen dibanding lalu lintas normal sebanyak 74.124 kendaraan.
Sementara itu, volume lalu lintas transaksi melalui Gerbang Tol Benda Utama tercatat sebanyak 27.776 kendaraan atau meningkat 18,24 persen. Biasanya, pada lalu lintas normal, volume lalu lintas tercatat 23.492 kendaraan.
Kenaikan volume lalu lintas juga terjadi di sebagian wilayah Jawa Barat. Panji menuturkan, ada 126.006 kendaraan yang tercatat bertransaksi di wilayah Bandung dan sekitarnya melalui Tol Padaleunyi. Angka ini meningkat 9,14 persen dibanding volume lalu lintas transaksi normal sebanyak 115.456 kendaraan.
Lebih rinci, Panji menyebutkan, ada 30.795 kendaraan menuju Bandung atau Jakarta meninggalkan wilayah Rancaekek, Garut dan sekitarnya melalui Gerbang Tol Cileunyi.
Selanjutnya: "Volume lalu lintas transaksi di gerbang tol tersebut meningkat...."
"Volume lalu lintas transaksi di gerbang tol tersebut meningkat 12,44 persen dari lalu lintas normal yaitu sebanyak 27.387 kendaraan," kata dia.
Sedangkan volume lalu lintas transaksi dari arah sebaliknya atau yang meninggalkan Bandung atau Jakarta menuju Rancaekek atau Sumedang melalui Gerbang Tol Cileunyi, tercatat 30.944 kendaraan. Jumlah tersebut meningkat 16,28 persen dibanding lalu lintas normal sebanyak 26.611 kendaraan.
Lebih lanjut, Panji mengatakan volume lalu lintas transaksi di Gerbang Tol Pasteur atau meninggalkan Bandung tercatat ada 25.658 kendaraan atau lebih rendah 7,91 persen dibanding lalu lintas normal sebanyak 27.863 kendaraan.
Sedangkan volume lalu lintas transaksi yang menuju Kota Bandung melalui Gerbang Tol Pasteur tercatat 38.609 kendaraan atau lebih tinggi 14,92 persen dibanding lalu lintas normal sebanyak 33.595 kendaraan.
"Jasamarga mengimbau masyarakat agar mempersiapkan diri sebelum melakukan perjalanan dengan memastikan kondisi kendaraan siap jalan, kondisi pengemudi yang prima, memperhatikan kecukupan BBM dan saldo e-toll untuk kenyamanan perjalanan," tutur Panji.
Selain itu, Jasamarga mengimbau pengguna jalan hanya menggunakan satu e-toll yang sama untuk pembayaran di jalan tol dengan sistem transaksi tertutup seperti Ruas Tol Cipularang dan Padaleunyi serta Jalan Tol JORR II.
"Satu e-toll untuk bertransaksi ketika tapping di gerbang tol masuk dan menggunakan e-toll yang sama juga untuk tapping di gerbang tol keluar."
Pilihan Editor: Kemendag Tetapkan Harga Patokan Ekspor Pertambangan April 2024, Harga Sebagian Komoditas Naik
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini